Sukses


Stadion Piala Eropa 2016: Stade Bollaert-Delelis

Bola.com — Stade Bollaert-Delelis merupakan salah satu stadion tertua di Prancis. Nama Bollaert-Deleis merupakan representasi dari dua tokoh terkenal di Prancis, Felix Bollaert dan Andre Delelis.

Stadion ini pertama kali dibangun pada 1933 dan resmi dibuka pada 1934. Awalnya, stadion ini bernama Felix Bollaert dan memiliki kapasitas 41,299 kursi, atau 4000 kursi lebih banyak dibandingkan populasi masyarakat Kota Lens, Prancis.

Nama stadion diambil dari nama Direktur perusahaan Compagnie des mines de Lens, Felix Bollaert, yang dikabarkan sangat peduli dengan perkembangan olahraga di Lens. Sayangnya, Bollaert meninggal dunia pada usia 81 tahun, beberapa saat sebelum stadion ini diperkenalkan kepada publik.

Stade Bollaert-Delelis. (AFP/Philippe Huguen)

Stadion ini terbagi dalam empat tribune yang namanya merujuk pada beberapa tokoh penting di klub. Tribune pertama diberi nama Henri Trannin yang merupakan kiper Racing Club de Lens selama 18 tahun. Dia juga merupakan Direktur Olahraga Lens pada periode 1952 hingga 1956.

Tribune kedua bernama Tony Marek. Pria asal Austria itu merupakan mantan pemain dan pelatih Lens pada 1953 hingga 1956. Sisanya, adalah tribune Elie Delacourt dan Max Lepagnot. Delacourt merupakan mantan presiden fans klub, sementara Lepagnot adalah mantan Sekretaris klub.

Setelah sempat direnovasi pada 1970, kapasitas Stade Bollaert-Delelis ditingkatkan pada 1984 untuk menyambut pagelaran Piala Eropa 1984 di Prancis. Kapasitas kursi penonton pun meningkat dari 39.000 menjadi 51.000. Pembangunan itu sempat membuat Stade Bollaert-Deleis menjadi salah satu stadion terbesar di Prancis.

Stade Bollaert-Delelis. (AFP/Philippe Huguen)

Sepanjang sejarahnya, Stade Bollaert-Delelis pernah menggelar lima turnamen kelas dunia. Kelima turnamen itu, antara lain Piala Eropa 1984, Piala Dunia 1998, Piala Dunia Rugby 1999 dan 2007, serta Piala Eropa 2016.

Selain itu, Stade Bollaert-Delelis juga pernah digunakan untuk menggelar Konser penyanyi dan aktor terkenal Prancis, Johnny Hallyday pada 2009 dan Pertemuan Jehovah's Witnesses pada 2006.

Pada perhelatan putaran final Piala Eropa 2016, stadion ini rencananya akan digunakan untuk menggelar partai Grup A antara Albania melawan Swiss, partai grup B antara Inggris melawan Wales, partai Grup D antara Ceska melawan Turki, dan salah satu laga babak 16 besar.

Stade Bollaert-Delelis (bola.com/Rudi Riana)

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer