Bola.com, Turin - Mantan direktur Juventus, Gianni Di Marzio, mengklaim nyaris memboyong Cristiano Ronaldo pada 2002. Namun, upaya I Bianconeri akhirnya kandas dan Cristiano Ronaldo hijrah ke Manchester United satu tahun berselang.
Saat itu, Juventus menawarkan Marcelo Salas untuk memuluskan kepindahan Cristiano Ronaldo ke Turin dari Sporting Lisbon. Akan tetapi, Marcelo Salas menolak pindah ke Lisbon sehingga I Bianconeri gagal merekrut Ronaldo.
Baca Juga
Kontrak Pinjaman Habis Akhir Musim, Segini Uang yang Harus Disiapkan AS Roma Jika Ingin Mempermanenkan Romelu Lukaku dari Chelsea
Jadwal Live Streaming Serie A 2023/2024 Matchweek 30 di Vidio, 30 Maret - 2 April 2024
Jadwal Lengkap Liga Italia Akhir Pekan Ini: Duel Klasik Lazio Vs Juventus, Inter Milan Bisa Percepat Gelar Juara
Advertisement
"Ketika masih bekerja untuk Juventus, saya menghubungi Turin dan mengatakan, dia (Ronaldo) akan menjadi pemain terbaik di dunia, jelas di belakang Diego Maradona," kata Di Marzio, seperti dilansir Marca.
"Saya menegosiasikan kesepakatan dan mendatangkan Cristiano ke Turin pada 2002 untuk menandatangani kontrak bersama Juventus. Namun Salas menolak pertukarannya," tuturnya.
"Demi beberapa juta euro, Salas tidak ingin hengkang dan berakhir di River Plate. Itu sebabnya Juventus gagal mendatangkan Cristiano Ronaldo. Agen dia, Jorge Mendes, mengetahui kisah itu dengan sangat baik," ujar Di Marzio.
Manchester United merekrut Ronaldo dari Sporting CP seharga 19 juta euro (Rp 31 miliar). Bersama The Red Devils, pemain asal Portugal itu meraih beberapa trofi, di antaranya tiga Premier League, Piala Liga Inggris (2), Piala FA, Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub.
Ronaldo terus menuai prestasi setelah memutuskan hengkang ke Real Madrid pada musim panas 2009. Bersama Los Blancos, dia memenangi satu gelar La Liga, Piala Super Spanyol, Copa del Rey, Liga Champions (2), Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub (2).
Prediksi Di Marzio mengenai Ronaldo pun terbukti jitu. Hingga kini, Cristiano Ronaldo telah meraih empat penghargaan Ballon d'Or, termasuk pada 2016, berkat kesuksesannya membawa timnas Portugal menjuarai Euro 2016 dan Real Madrid merengkuh trofi Liga Champions.
Sumber: Football Espana