Bola.com - Babak 16 Besar Liga Champions 2016-2017 telah usai. Dua dari delapan kontestan tersisa, Barcelona dan Bayern Munchen melangkah ke perempat final dengan catatan spesial.
Advertisement
Baca Juga
Harapan Barcelona mengulangi prestasi saat menjuarai Liga Champions dua musim lalu masih terbuka. Anak asuh Luis Enrique berhasil menyingkirkan wakil Prancis, Paris Saint-Germain.
Bayern Munchen mempertegas statusnya sebagai satu di antara kandidat juara musim ini. Laju Bayern Munchen masih terlalu sulit untuk dibendung oleh Arsenal.
Perjuangan Leicester City yang melakoni debut di Liga Champions musim patut mendapat acungan jempol. The Foxes menjegal langkah kandidat juara La Liga musim 2016-2017, Sevilla, dalam babak 16 Besar.
Berikut ini adalah tiga momen menakjubkan dalam babak 16 Besar Liga Champions musim 2016-2017:
Kejutan Leicester City
Performa Leicester City dalam ajang Premier League dan Liga Champions musim 2016-2017 berbeda 180 derajat. Berstatus juara bertahan, The Foxes sempat tercecer di papan bahwa klasemen liga musim ini.
Akan tetapi, Leicester City berhasil menembus perempat final dalam partisipasi perdana pada Liga Champions musim ini. Riyad Mahrez dan rekan-rekan sukses menyingkirkan Sevilla.
Advertisement
Perjalanan Leicester City sempat terganggu dengan pemecatan Claudio Ranieri. Itu terjadi tidak lama setelah mereka kalah 1-2 dalam leg pertama babak 16 di markas Sevilla, Ramon Sanchez Pizjuan, pada 22 Februari 2017.
Craig Shakespeare yang ditunjuk menjadi suksesoor Ranieri membawa pengaruh positif. Dia membawa Leicester City ke perempat final setelah mengalahkan Sevilla 2-0 dalam leg kedua di King Power Stadium, Selasa (14/3/2017).
Advertisement
Magis Barcelona
Barcelona nyaris mencatatkan hasil terburuk sejak terakhir kali terhenti dalam babak 16 Besar Liga Champions musim 2006-2007. Pasalnya, El Barca kalah empat gol tanpa balas dalam leg pertama babak 16 Besar di kandang Paris Saint-Germain, Parc des Princes, pada 14 Februari lalu.
Anak asuh Luis Enrique mencatatkan comeback terbaik dalam ajang Liga Champions. Barcelona menang 6-1 saat menjamu Paris Saint-Germain dalam duel kedua di Camp Nou pada 8 Maret 2017.
Advertisement
Kelolosan Barcelona cukup dramatis. Sergio Roberto menciptakan gol keenam Barcelona yang memastikan tiket perempat final pada injury time babak kedua.
Superioritas Bayern Munchen
Bayern Munchen terlalu tangguh bagi Arsenal. Setidaknya, itu terbukti dengan keberhasilan anak asuh Carlo Ancelotti menyingkirkan Bayern Munchen dalam babak 16 Besar Liga Champions musim ini.
Peluang Arsenal sudah menipis sejak leg pertama. Klub besutan The Gunners kalah 1-5 ketika bertandang ke Allianz Arena pada 15 Februari 2017.
Advertisement
Seakan tidak puas dengan kemenangan telaknya dalam pertemuan pertama, Bayern Munchen kembali menghajar Arsenal dengan skor 5-1 di Stadion Emirates pada Selasa (7/3/2017). Philipp Lahm dan rekan-rekan melaju ke perempat final dengan agregat 10-2 atau satu di antara yang terbesar sepanjang sejarah fase gugur Liga Champions.
Sumber: Berbagai sumber
Advertisement