Ini Kata Dedi Gusmawan Soal Perbedaan Liga Myanmar dan Indonesia

Bola.com, Shwe Myay - Bek anyar Zeyar Shwe Myay, Dedi Gusmawan, menilai kompetisi di Tanah Air masih lebih meriah dibandingkan dengan kompetisi Myanmar National League (MNL).

Penilaian itu diungkapkan mantan pemain Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) itu setelah tampil dalam dua pertandingan di liga Myanmar.

Pelatih Shwe Myay, Stefan Hansson, sudah memainkan Dedi saat takluk 1-3 dari tim papan atas, Yadanarbon (22/6/2015) dan menang 4-1 atas Rakhine United 4-1 (27/6/2015).

"Dari penonton saja perbedaannya. Kalau bukan tim besar animonya agak kurang, tapi kalau tim besar banyak yang nonton," ucap Dedi kepada Bola.com.

Meski atmosfer pertandingan di Indonesia lebih menggairahkan, pemain berusia 28 tahun ini merasa kualitas permainan di Indonesia maupun Myanmar tidak jauh berbeda.

Hal itu dirasakannya secara langsung usai tampil dalam dua pertandingan bersama Shwe Myay. Dedi mengaku tidak merasa kesulitan untuk beradaptasi di Myanmar.

"Kalau yang lain banyak yang sama. Gaya permainan di Indonesia dan Myanmar juga mirip," Dedi menuturkan.

Di bagian lain, mantan PSPS Pekanbaru ini sangat bersyukur Hansson mengajaknya bermain di Shwe Myay setelah berstatus penggangguran gara-gara terhentinya kompetisi ISL 2015 akibat sanksi FIFA pada 30 Mei.

Sempat mengalami ketidakjelasan masa depan, Dedi dikontak Hansson, bekas pelatihnya di Mitra Kukar, untuk menjalani tes dan dinyatakan layak memperkuat Shwe Myay.

Namun, seusai lolos tes Dedi hampir saja batal bergabung dengan klub papan tengah Myanmar itu karena tidak terbitnya International Transfer Certificate (ITC).

Beruntung, ITC dirinya akhirnya keluar jelang ditutupnya pendaftaran pada 18 Juni. "Pelatih ini baik sekali. Kalau ada apa-apa dengan saya, dia langsung bicarakan ke pengurus," kata Dedi Gusmawan memuji sosok Hansson.

"Soal pujian pelatih Hansson ke saya, ah itu bisa-bisanya dia saja," ia memungkasi.

Baca juga :

Kasihan, Dedi Gusmawan Terancam Batal Bermain di Liga Myanmar

Pemain Mitra Kukar Ditawari Gabung Klub Myanmar

Asisten Pelatih Mitra Kukar Segera Gabung dengan Klub Bahrain