Sukses


3 Penyebab Penonton Laga Kandang Arema Menurun

Bola.com, Malang - Animo Aremania untuk menyaksikan pertandingan kandang Arema Cronus makin menurun. Saat pekan ke-11 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo Jumat (22/7/2016) hanya ada 4.348 penonton yang hadir.
Ini jadi rekor penonton paling sedikit di Kanjuruhan selama ajang TSC bergulir.

Artinya, tren penurunan penonton terus berlanjut. Mulai dari laga big match melawan Persipura Jayapura dan Semen Padang. Aremania ternyata punya tiga alasan yang membuat enggan datang ke Kanjuruhan.

"Tiga faktor itu adalah kick-off terlalu malam, pertandingan waktu hari efektif kerja dan terakhir ada siaran langsung. Jadi Aremania mulai banyak memilih duduk di depan televisi.

 

Faktor jarak stadion dari kota Malang juga memberikan pengaruh. "Kallau ke Kanjuruhan, selain jauh mereka khawatir waktu perjalanan pulang sudah dini hari," kata Awang, Aremania Kanjuruhan.

Tentu sulit untuk mengatasi tiga faktor itu. Karena semua pertandingan Arema Cronus bakal disiarkan secara langsung oleh official broadcaster. Selain itu, semua pertandingan kandang Arema digelar pada malam hari.

"Nanti kalau Arema melawan Persib Bandung pasti penuh," lanjutnya.

Artinya Aremania kini juga lebih memilih laga big match untuk ditonton. Aremania juga menegaskan harga tiket tribune ekonomi yang naik Rp 5 ribu tidak punya andil terhadap menurunnya animo.

"Tiket tidak ada pengaruhnya karena naiknya tidak signifikan," kata dia.

Jika melihat sisa laga kandang Arema, kini mereka hanya menyisakan beberapa partai besar saja yang kemungkinan dibanjiri penonton. Saat mereka menjamu Madura United, Sriwijaya FC dan terakhir Persib Bandung di pengujung TSC.

Animo yang menurun sebenarnya sangat kontras dengan pencapaian tim saat ini. Arema Cronus selalu dominan pada setiap pekan TSC. Setelah mengalahkan Perseru Serui 3-0, Singo Edan kembali merajai klasemen sementara.

"Arti kemenangan dirasakan bersama dengan suporter. Maka saya merasa ada yang kurang bila stadion sepi," kata pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija.

Video Populer

Foto Populer