Sukses


Puji Indonesia, Timnas Singapura Tak Rela Dinilai Underdog di AFF

Bola.com, Singapura - Timnas Singapura yang disiapkan untuk Piala AFF 2016 gagal mengalahkan Malaysia setelah ditahan 0-0 pada partai uji coba di National Stadium, Singapura (7/10/2016). Namun, hal itu sudah mampu membuat kepercayaan diri pemain The Lions menggelembung.

Timnas Singapura yang dilatih V. Sundramoorthy pasca duel dengan musuh tradisional mereka, dalam kondisi kondusif. Kendati gagal menang, asa mengukir prestasi terbaik di Piala AFF 2016 meninggi menyusul permainan yang diperlihatkan pada laga itu.

Seperti dilansir dari Straits Times, Minggu (9/10/2016), The Lions memegang kendali penuh pada pertandingan itu. Bila saja tiang gawang tidak jadi penyelamat lawan, timnas Singapura setidaknya bisa menjebol gawang Malaysia tiga kali karena sebanyak itu pula tembakan yang dilepaskan Khairul Amri dkk. kena mistar gawang Malaysia.

Permainan yang diperagakan dalam uji coba dua hari lalu itu dinilai banyak pihak jadi yang terbaik sejak V. Sundramoorthy menduduki jabatan pelatih kepala pada akhir Mei 2016 dan dari empat uji coba resmi yang dijalani di bawah kepelatihannya.

Pada laga ini, timnas Singapura punya 60 persen penguasaan bola dan melesakkan 12 tembakan mengarah ke gawang serta melakukan set piece-set piece berbahaya.

"Cara kami bermain saat melawan Malaysia memberi kami kepercayaan diri, meski mereka bermain bertahan dan memberi kami peluang menyerang. Kami sudah bagus dengan bermain sabar dan menyerang pada saat tepat. Tapi, masih ada ruang perbaikan," kata Hariss Harun, wakil kapten yang naik pangkat jadi kapten timnas Singapura pada uji coba lalu.

"Kami akan lebih baik sebagai tim karena itu kami tidak boleh puas dengan performa ini," imbuh pemain Johor Darul Ta'zim (Malaysia) itu.

2 dari 2 halaman

Anggap pertandingan kontra Indonesia bakal berat

Bek veteran Singapura, Baihakki Khaizan, menegaskan dengan permainan yang ditunjukkan pada uji coba ini, timnya tidak punya alasan lagi untuk dilabeli sebagai underdog di Piala AFF nanti.

"Kami hanya berlatih bersama kurang dari seminggu tapi kerja sama kami sangat bagus saat melawan Malaysia. Dengan latihan intens selama sebulan, kami akan siap untuk Piala AFF," tegas Baihakki.

Konsitensi permainan itu akan diuji kala The Lions melawat ke markas Hong Kong di Mong Kok Stadium, Selasa (11/10/2016). Pada Sabtu (8/10/2016), rombongan timnas Singapura sudah berada di Hong Kong untuk bersiap.

Selepas itu skuat proyeksi Piala AFF 2016 akan terbang ke Qatar untuk menjalani pemusatan latihan serta dua kali uji coba dalam durasi 10 hari.

Pada 12 November 2016, timnas Singapura dijadwalkan menjalani uji coba terakhir di kandang, dengan lawan yang belum diputuskan, sebelum bertolak ke Filipina untuk memulai penyisihan Grup A Piala AFF 2016 pada 19 November.

Di sisi lain, pasca uji coba kontra Malaysia, salah satu yang jadi sorotan adalah kemampuan The Lions dalam hal mencetak gol. Straits Times menulis Hariss Harun cs. hanya mampu mencetak enam gol dari tujuh pertandingan yang dijalani sepanjang tahun ini.

Padahal, bila berkaca pada catatan saat menjuarai Piala AFF 2004, 2007, dan 2012, The Lions mampu mengoleksi masing-masing 23, 18, dan 11 gol. Kendati, mereka hanya butuh sembilan gol untuk mengunci gelar juara pada Piala AFF 1998. 

Pemain sayap Singapura, Faris Ramli, mengungkapkan bila ia siap memberi dukungan yang dibutuhkan pada Khairul Amri, striker utama The Lions. Secara tidak langsung, Faris juga memuji Thailand dan Indonesia, yang dianggap bakal menyulitkan Singapura sehingga perlu ada antisipasi.

"Kami harus bekerja lebih keras dalam hal penyelesaian akhir, tidak boleh tanggung-tanggung. Ketika kami bermain melawan Thailand dan Timnas Indonesia, mungkin kami tidak akan mampu mendominasi pertandingan itu. Jadi, kami harus menyelesaikan setiap peluang yang kami buat dengan baik," ucapnya.

 

Video Populer

Foto Populer