Sukses


Suporter Timnas Indonesia Kecewa Situs Pemesanan Tiket Macet

Bola.com, Solo - PSSI resmi membuka pelayanan pembelian tiket secara online duel leg pertama semifinal Piala AFF 2016 antara Timnas Indonesia melawan Vietnam, Rabu (30/11/2016). Seperti disampaikan sebelumnya, penjualan melalui sistem online ini dibuka pada jam 10.00 WIB di website di kiostix.com.

Hanya, sejak dibuka, sistem pemesanan tiket tersebut banyak dikeluhkan oleh calon pembeli. Seperti yang dilontarkan suporter Timnas Indonesia asal Solo, Hendra Setiawan.

"Tadi server sempat tidak bisa diakses, bahkan sejak dibuka penjualan, sudah susah diakses. Padahal, saya sudah menunggu. Seharusnya masalah ini tidak terjadi jika panpel lebih profesional," ungkapnya kepada Bola.com.

Sejatinya, ia ingin memesan tiga tiket untuk kategori kedua yang dibanderol Rp 200 ribu. Hanya, server pemesanan yang ngadat membuat Hendra sementara mengurungkan niat untuk memesan.

Ia menambahkan semestinya pengelola sudah bisa memperkirakan bila situsnya akan dibanjiri pengunjung yang antusias untuk mendapatkan tiket, yang hanya berjumlah 27 ribu lembar, sehingga antisipasi terkait hal teknis bisa dilakukan agar tidak mengecewakan suporter Timnas Indonesia yang berniat mendukung secara langsung di stadion.

Hendra berujar sistem pemesanan online sebenatnya lebih baik bila dibandingkan harus datang langsung ke lokasi yang telah ditentukan dengan menyerahkan fotokopi KTP. Sebab sistem online membuat pemesanan lebih fair karena sudah tersistem ke komputer.

"Kalau tidak ada kendala, sebenarnya lebih enak sistem online. Tinggal memindai barcode, selesai, dan tidak mungkin ada tiket palsu. Kalau sistem KTP masih bisa kongkalikong dengan panpel," ujarnya.

Suporter lain, Kuncoro Jati Purbo, warga Harapan Jaya, Kota Bekasi, mempertanyakan lokasi penukaran tiket yang dilakukan di Stadion Gelora Bung Karno. Padahal pertandingan digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. Menurutnya, jauhnya jarak penukaran akan menyulitkan penonton terutama yang berasal dari luar Jabodetabek.

"Kalau yang beli orang Jakarta enak sudah tahu jalan. Kalau suporter Timnas Indonesia dari luar daerah, mereka harus bolak-balik jadi kasihan," tuturnya.

 

Video Populer

Foto Populer