Yanto Basna Bicara soal Kontrak di Persib dan Calon Klub Baru

Bola.com, Jakarta - Rudolof Yanto Basna mengonfirmasi pemberitaan yang menyebut ia meminta kontrak tiga kali lipat kepada Persib Bandung. Menurut pemain asal Sorong itu, ia meminta harga yang lebih dari musim lalu karena ada beberapa pertimbangan.

Kabar soal Yanto Basna meminta kontraknya dinaikkan tiga kali lipat diutarakan manajer Persib, Umuh Muchtar, pada pekan lalu. Menurut Umuh, Persib tidak bisa menyanggupi permintaan Yanto sehingga lebih baik melepasnya.

"Kontrak musim lalu di TSC hanya Rp 250 juta karena saya masuk golongan pemain muda. Kalau musim ini naik, ya wajar karena ada kompetisi resmi dan saya pun tak meminta naik tiga kali lipat," jelasnya.

Ia juga mengatakan, nilai kontrak yang ditawarkan Arema Rp 650 juta dan itu sudah ia setujui. Namun, akibat miskomunikasi, Arema membatalkan kontrak tersebut. Menurut dia, ada klub lain yang malah memberikan tawaran lebih tinggi.

"Soal klub saya memang tergantung keluarga. Orangtua saya menyarankan untuk main di Jawa supaya bisa menjangkau tempat kuliah di Yogyakarta. Tapi, kalau sekarang sudah pasti tidak ke Arema," tegasnya.

Yanto Basna merasa kecewa karena saat ini klub sering miskomunikasi dengan pemain. "Terkadang belum konfirmasi ke saya tapi sudah membuat keputusan dan hal itu malah dikeluarkan lewat media lebih dulu," imbuhnya.

Yang membuat Yanto Basna semakin pusing, pemberitaan yang tersebar cepat melalui media sosial langsung ditanggapi suporter. Kebanyakan suporter memberikan kritik terhadap sikap pemain yang dianggap tidak loyal.

"Komentar suporter pasti ada, saya paham. Tapi, saya tidak mau terpancing emosi," tegasnya.

Pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman itu juga masih bungkam soal klub yang mendekatinya, setelah ia meninggalkan Arema FC pada Sabtu (21/1/2017). Mantan bek Timnas U-19 tersebut masih bersabar melakukan negosiasi.

Namun, Yanto Basna tidak mau menyebut klub mana saja yang tengah mendekatinya secara serius. "Klub lama saya (Mitra Kukar) juga sempat kontak. Untuk yang lain saya tidak bisa menyebut," ucapnya.