120 Anak Antusias Ikuti Coaching Clinic MILO di Bandung

Bola.com, Bandung - Antusiasme MILO Football Championship 2017 regional Bandung belanjut di hari kedua, Minggu (26/3/2017). 120 anak usia sekolah dasar mengikuti coching clinic yang dipimpin langsung mantan pemain Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

Selain Kelas Nutrisi yang diberikan kepada orangtua di hari pertama MILO Football Championship 2017 regional Bandung, Sabtu (25/3/2017), MILO juga memberikan kesempatan anak-anak usia SD, termasuk yang tidak menjadi peserta MILO Football Championship 2017, untuk belajar langsung dasar sepak bola dari Kurniawan Dwi Yulianto.

Pelatihan yang diberikan antara lain umpan, controlling, keeping, dribling, stepping, dan turning. Kurniawan mengaku senang melihat antusiasme besar anak-anak Bandung dalam berlatih.

"Luar biasa. Kami senang ternyata banyak anak-anak yang suka sepak bola di sini. Sekarang menjadi tugas kami untuk memikirkan bagaimana menjaga antusiasme mereka agar tidak menjadi trauma atau kebosanan. Jadi kami membuat clinic ini dengan suasana fun," ujar Kurniawan Dwi Yulianto kepada Bola.com, Minggu (26/3/2017).

Kurniawan menekankan pentingnya dasar sepak bola yang tepat untuk para pemain dengan usia 6-12 tahun yang ikut dalam coaching clinic tersebut. Salah satu legenda Timnas Indonesia itu menyebut dasar sepak bola yang tepat akan membantu anak-anak saat melangkah ke level youth.

"Jadi sebenarnya level usia grassroot ini memang usia yang rawan. Jadi penting untuk mendapatkan dasar sepak bola yang benar," ujar Kurniawan.

"Filosofi grassroot sebenarnya bukan untuk anak-anak menjadi pemenang atau juara, tapi memperkenalkan mereka dengan olahraga terutama sepak bola. Jika dilakukan dengan benar, itu akan memudahkan mereka saat masuk ke level youth," lanjutnya.

Kurniawan lantas bicara ukuran keberhasilan klinik kepelatihan yang diberikannya kepada anak-anak di Bandung dalam MILO Football Championship 2017. Menurutnya, keberhasilan klinik kepelatihan ini bisa diukur dengan adanya anak-anak kembali berlatih. "Itu sebabnya coaching clinic ini harus dibuat dengan fun," ucapnya.