Sukses


Pelatih PSM Kesal Tak Bisa Mainkan Pluim saat Menjamu Perseru

Bola.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts, terkesan belum melupakan kegagalan PSM meraih poin penuh saat dijamu Persija Jakarta pada pekan ke-20 Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (15/7/2017).

"Bagi saya, wasit Bonyadifard Mooud telah melakukan 'kejahatan' terhadap PSM. Dia yang membuat kesalahan tapi menghukum pemain," ujar Robert.

Robert merujuk gol Wiljan Pluim ke gawang Persija yang dianulir Bonyadifard. "Anehnya, saat Pluim bertanya, dia langsung mengeluarkan kartu kuning. Saya sarankan wasit itu menjelaskan ke publik apa alasan dia menganulir gol Pluim karena dari rekaman pertandingan, Pluim tidak melakukan pelanggaran apapun," papar Robert.

Robert makin kesal karena kartu kuning itu membuat Pluim tidak bisa tampil saat menjamu Perseru Serui di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Rabu (23/8/2017), karena akumulasi kartu.

"Sebenarnya ini bukan soal Pluim absen atau tidak. PSM juga pernah tak bisa mainkan dia. Yang saya pertanyakan adalah proses keluarnya kartu itu," tegas Robert.

Robert menambahkan dirinya melakukan protes keras karena ingin melindungi tim asuhannya. "Pluim kena sanksi, saya juga diusir dari lapangan dan bisa saja karena insiden itu, PSM gagal jadi juara di akhir kompetisi ini. Saya bisa saja kehilangan pekerjaan karena keputusan aneh wasit itu," kata Robert.

Terkait dengan penampilan dua pemain anyar PSM, Zulham Zamrun dan Pavel Purishkin, Robert juga memberikan penilain sendiri.

"Zulham harus bekerja keras untuk mengembalikan kondisinya. Sedang Pavel, saya akan memberikan kesempatan buatnya untuk unjuk kemampuan saat PSM melawan Perseru," pungkas Robert mengakhiri pembicaraan.

 

Video Populer

Foto Populer