Perasaan Robert Alberts Campur Aduk Setelah PSM Tekuk Persib

Bola.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts, mengaku perasaannya campur aduk setelah Juku Eja mengalahkan Persib Bandung 2-1 pada pekan ke-29 Liga 1 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Minggu (15/10/2017).

"Bagi saya, kemenangan PSM atas Persib adalah hal yang normal. Kami pantas mendapatkannya karena sudah berusaha tampil baik pada pertandingan tadi," ujar Robert dalam sesi jumpa pers.

Kemenangan ini membuat PSM hanya tertinggal empat poin dari pimpinan klasemen sementara, Bhayangkara FC yang sudah mengoleksi 59 poin.

Namun, Robert tidak ingin skuatnya larut dalam euforia kemenangan. Menurut pelatih asal Belanda ini, lima laga tersisa Juku Eja jauh lebih berat dibandingkan laga kontra Persib, termasuk saat bertandang ke Stadion Patriot Bekasi, markas Bhayangkara FC, Kamis (19/10/2017).

"Saya memang gembira bisa menjaga asa juara. Tapi, saya juga kecewa karena harus kehilangan Ferdinand Sinaga dan Rizky Pellu saat menghadapi Bhayangkara," kata Robert.

Ferdinand dan Rizky Pellu harus absen melawan Bhayangkara karena akumulasi kartu kuning. "Rizky dan Ferdinand sangat berkontribusi buat tim pada putaran kedua ini. Sayang, saat penampilan keduanya menunjukkan tren positif, mereka harus absen di Bekasi nanti," kata Robert.

Di lain pihak, seperti biasa Robert kembali melontarkan unek-uneknya terkaiit posisinya sebagai pelatih PSM. "Liga 1 ini sangat aneh dan luar biasa. Tidak ada satu pun kompetisi dimana ada 14 klub yang memecat pelatih dalam satu musim. Klub di Indonesia begitu gampang memberhentikan pelatih tanpa asumsi atau alasan yang komprehensif," ujar Robert.

Saat ini, selain Robert, lima pelatih yang masih dipertahankan klubnya sejak awal kompetisi adalah Gomes Oliviera (Madura United), Simon Mcmenemy (Bhayangkara FC), Jacksen Tiago (Barito Putera), Stefano Teco (Persija Jakarta), dan Hanafi (Persegres GU).