Sukses


Aroma Persaingan Produktivitas Gol di Lini Depan Arema

Bola.com, Malang - Cristian Gonzales selalu menjadi pencetak gol terbanyak Arema FC sejak musim 2013. Saat ini pun pemain naturalisasi itu juga memimpin perolehan gol Arema dengan tujuh gol. Hanya saja kali ini selisih gol antara pemain kelahiran Uruguay itu dengan pencetak gol lain di Arema cukup ketat.

Kini ada Esteban Vizcarra yang sudah mengemas enam gol, yang disusul oleh Dedik Setiawan dengan lima gol, dan sang marquee player, Juan Pino, dengan tiga gol. Tiga pemain Arema itu tampak tak ingin kalah produktif dari Cristian Gonzales yang selalu menjadi mesin gol bagi tim berjulukan Singo Edan itu.

Jika melihat permainan Arema pada musim ini, memang terkesan ada persaingan produktivitas. Meski para pemain Arema tidak mengakui ada persaingan tersebut, dalam dua pertandingan terakhir, Vizcarra selalu menyumbangkan gol, yatu saat kalah 1-6 dari Bali United dan ditahan imbang 1-1 oleh PS TNI.

"Sebenarnya yang paling penting adalah bisa membawa tim menang. Tidak masalah siapa yan mencetak gol," kata Esteban Vizcarra.

Arema sebenarnya bisa dikatakan mengalami penurunan pada musim ini jika bicara soal ketajaman. Hingga pekan ke-29 Arema hanya berhasil mencetak 32 gol. Hanya saja sebaran gol yang dibukukan Aema pada musim ini lebih merata karena gelandang dan pemain bertahan ikut menyumbangkan gol.

Namun, sebaran yang merata itu tak lepas dari skema yang memang diterapkan oleh pelatih Joko Susilo. Pelatih yang akrab disapa Getuk itu menerapkan gaya sepak bola modern yang memungkinkan semua pemain bisa mencetak gol.

"Kami selalu menyiapkan skema penyelesaian akhir dari berbagai situasi. Pemain belakang bisa muncul saat bola mati, begitu pun dengan pemain tengah," jelas pelatih Arema itu.

Namun, satu hal yang pasti sorotan memang mengarah kepada Gonzales. Baru kali ini dalam sepanjang kariernya bersama Arema catatan gol yang dilesakkannya belum mencapai dua digit. Padahal kompetisi Liga 1 hanya tinggal menyisakan lima pertandingan lagi.

"Seperti saya katakan, tidak harus Gonzales yang mencetak gol. Kalau saya dapat pengawalan ketat, pemain lain bisa memanfaatkan dengan mencari celah," ujar Gonzales soal bagaimana Arema mencetak gol.

Beberapa waktu lalu, Gonzales juga sempat mengakui jika musim ini sangat sedikit peluang yang didapatkannya untuk mencetak gol. Salah satu penyebabnya adalah suplai bola yang datang kepada striker Arema itu sering terhambat. Pengawalan ekstra ketat dari pemain bertahan lawan memang tak bisa dihindari karena tim lawan mengenalnya sebagai striker licin yang berbahaya di dalam kotak penalti.

 

Video Populer

Foto Populer