VIDEO: Egy Maulana dan Spasojevic Gabung Timnas Indonesia

Bola.com, Surabaya - Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla telah memanggil sederet nama baru ke dalam skuatnya. Ada dua nama bintang Timnas U-19, Egy Maulana Vikri dan Rafli Mursalim, juga ada pemain kelahiran Montenegro yang baru saja dinaturalisasi, Illija Spasojevic.

Ketiganya akan berkolaborasi dengan sederet wajah lama. Terkait pemanggilan ketiga nama baru tersebut, pengamat asal Jatim Rudy William Keeltjes angkat bicara.

"Butuh keberanian bagi seorang pelatih menaikkan kelas pemain muda. Pemanggilan dua pemain Timnas U-19 saya rasa sangat tepat karena sudah saatnya timnas melakukan regenerasi," tanggapan Rudy mengenai pemanggilan Egy dan Rafli.

Menurutnya, kedua pemain tersebut sudah menunjukkan kematangan dalam bermain. Di mata Rudy, keberadaan Egy membuat komposisi lini tengah timnas senior akan lebih lengkap. Kolaborasinya bersama Evan Dimas Darmono membuat timnas ala Barcelona atau Spanyol kian kental.

Dengan kolaborasi itu, menurut Rudy, Timnas Indonesia membuat orang penasaran.

"Ini mengingatkan saya pada sosok Xavi Hernandes dan Linonel Messi di Barcelona, atau Xavi dengan Andres Iniesta di Timnas Spanyol," terang Rudy.

Evan dengan peran barunya yang bermain lebih ke dalam menurut Rudy lebih mirip Xavi. Sementara Egy tak ubahnya Messi atau Iniesta. Bintang Timnas U-19 itu diyakini akan difungsikan layaknya kedua bintang yang merumput bersama Barcelona itu.

Keberadaan Rafli di depan bakal memberi lebih banyak opsi bagi lini depan Timnas. Dengan darah muda dan semangat baru yang diusung pemain belia ini, Timnas senior akan lebih segar.

Sementara Spaso yang terbukti sangat subur bersama Bhayangkara FC di Liga 1 2017 bisa menjadi garansi daya gedor Tim Merah Putih bakal lebih besar. Namun, Rudy mengingatkan supaya Spaso memberikan totalitasnya selama membela Indonesia. Sebab, bersama tim Garuda inilah nasionalisme Spaso dipertaruhkan.

"Memilih pemain naturalisasi macam Spaso bukanlah kesalahan. Dia pemain bagus, kuat, memiliki kemampuan individu di atas rata-rata, dan tajam. Tapi yang patut ditanamkan, bahwa banyak pemain pribumi yang mengantre untuk menjadi pemain Timnas Indonesia. Jadi Spaso harus membuktikan bahwa dia memang patut dipilih," ujar Rudy.