Berjumpa Bali United di Samarinda, Bek Arema Deg-degan

Bola.com, Malang - Jadwal Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018 sudah diedarkan oleh panitia. Arema FC yang tergabung di Grup A akan langsung bertemu dengan Bali United pada 23 Februari di Stadion Segiri, Samarinda. Pertandingan ini dianggap sangat berat oleh bek Tim Singo Edan, Arthur Cunha da Rocha.

Bali United dinilai merupakan saingan terberat Arema di fase grup. "Saya tidak menyepelekan Borneo FC atau Mitra Kukar. Tapi bagi saya Bali United paling berat. Bisa dilihat sejak musim lalu mereka jadi tim papan atas. Di Piala Presiden juga mereka bagus (masuk final)," kata bek asal Brasil ini.

Terakhir, Arema dibantai oleh Bali United dengan skor 1-6 dalam Liga 1 2017 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Serdadu Tridatu dinilai memiliki banyak sejumlah pemain berbahaya di lini ofensif. Kombinasi Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, Nick van der Velden, ketajamannya menyenggat.

Hengkangnya top scrorer Liga 1 2017, Sylvano Comvalius tidak begitu mempengaruhi ketajaman lini depan Bali United.

"Kami harus kerja lebih keras hadapi mereka. Dan saya akan berusaha. Dari segi fisik, sudah tidak ada lagi masalah cedera. Jadi semoga bisa main bagus untuk menghadapi Bali United dan lawan lainnya," jelasnya.

Sebenarnya, ada celah yang bisa dimanfaatkan Arema. Yaitu tenaga pemain Bali United yang terkuras. Karena mereka harus berlaga di kancah Piala AFC dan habis-habisan di Piala Presiden 2018.

"Sekarang kami fokus pada tim sendiri dulu. Kalau bisa bermain bagus, pasti bisa dapat hasil maksimal juga. Karena semua tergantung pada tim kami sendiri," tegas pemain 28 tahun ini.

Selain Serdadu Tridatu, Arthur melihat Mitra Kukar dan Borneo FC juga melakukan perekrutan pemain untuk menambah kekuatan mereka. Salah satunya mantan gelandang Arema, Ahmad Bustomi dan Arif Suyono.

Sedangkan Borneo FC lebih banyak berbenah. Srdjan Lopicic, Marlon da Silva, Julien Faubert dan beberapa pemain baru  didatangkan Tim Pesut Etam buat kepentingan menjaga kedalaman skuat.

"Mitra Kukar mantan klub saya. Mereka sekarang lebih kuat dengan tambahan beberapa pemain baru. Begitu juga dengan Borneo FC. Tapi kami akan fokus dari satu pertandingan ke pertandingan selanjutnya. Jadi Bali United dulu, setelah itu tim lainnya," tegas pemain asal Brasil itu.