Sukses


Dituding Buru-buru Rekrut Pemain Asing, Ini Tanggapan Persela Lamongan

Bola.com, Lamongan - Asisten pelatih Persela Lamongan, Ragil Sudirman, menyebut timnya bertindak cepat dalam perekrutan pemain asing karena minimnya waktu yang tersedia. Namun, dia yakin para pemain asing yang dipilih memiliki kualitas yang mumpuni.

 

Persela awalnya sempat kesulitan menemukan pemain yang pas untuk mengisi slot ekpatriat. Beberapa kali para pemain dari luar negeri keluar masuk markas mereka, Stadion Surajaya, untuk menjalani seleksi.

Namun, hanya butuh waktu sepekan buat klub berjulukan Laskar Joko Tingkir itu telah memenuhi empat slot pemain asing. Secara berurutan, mereka mengikat Wallace Costa Alves (Brasil), Loris Arnaud (Perancis), Diego Assis (Brasil), dan Shohei Matsunaga (Jepang).

Keputusan Persela untuk segera merekrut keempat pemain tersebut itu dinilai terlalu terburu-buru. "Itu karena waktunya sudah mepet dengan kompetisi. Yang jelas dari kami menilai tiga pemain yang baru datang ini lebih bagus. Mudah-mudahan bisa mengangkat peforma Persela,” kata Ragil.

Sebelumnya, Persela sempat mengontrak gelandang asal Tajikistan, Fathullo Fathulloev. Dia bergabung Persela tanpa melewati tahapan seleksi lantaran berstatus pemain terbaik Liga Tajikistan musim lalu.

Fathullo sempat mengikuti Persela selama turnamen pramusim. Dia ikut menjadi bagian tim kala menjadi runner-up Suramadu Super Cup 2018 dan Piala Presiden 2018. Namun, setelah gelaran Piala Presiden namanya malah dicoret dari skuat.

"Fathullo diganti karena kurang sesuai. Kami kemudian kedatangan Matsunaga yang merupakan pemain dengan ciri khas yang dibutuhkan Persela. Kami memang cari kayak tipe seperti Matsunaga," imbuh Ragil.

Para pemain asing milik Persela Lamongan memang punya reputasi yang cukup mentereng di klub sebelumnya. Arnaud merupakan jebolan klub Ligue 1 Prancis, Paris Saint-Germain. Sedangkan, Matsunaga pernah masuk skuat akademi klub Jerman, Schalke 04.

Video Populer

Foto Populer