Jejak Karier Mourinho: Nasib Bak Roller Coaster

Bola.com, Jakarta - Chelsea hari ini, Kamis (17/12/2015) WIB, memutuskan untuk memecat pelatih Jose Mourinho untuk kedua kalinya. Berikut rekam jejak perjalanan The Special One di dunia kepelatihan.

Tampil sebagai juara Premier League musim lalu, Chelsea terseok-seok dalam menjalani kompetisi Premier League musim ini. The Blues sudah sembilan kali menelan kekalahan dari 16 pertandingan.

The Blues terakhir tumbang di kandang Leicester City, King Power Stadium, dengan skor 1-2. Hasil ini membuat The Blues terdampar di posisi ke-15 klasemen sementara Premier League dengan 15 angka.

Pencapaian buruk Chelsea musim ini membuat Roman Abramovich, selaku pemilik Chelsea, menggelar rapat darurat pada Rabu (16/12/2015) WIB. Sang Taipan asa Rusia berdiskusi dengan Bruce Buck (chairman), Eugene Tenenbaum (direktur utama), Marina Granovskaia (direktur utama), dan Michael Emenalo (direktur teknik) mengenai masa depan Mou.

Ini menjadi kali kedua Mourinho dipecat oleh Chelsea. Sebelumnya, pelatih berkebangsaan Portugal itu juga Chelsea lengserkan pada 20 September 2007. Padahal, saat itu Mourinho mempersembahkan enam trofi dari tiga tahun masa baktinya.

1. Awal Karier

Setelah gagal sebagai pesepakbola, Mourinho menerima pekerjaan sebagai penerjemah bagi Bobby Robson di Sporting Lisbon pada 1992. Dia kemudian naik pangkat sebagai asisten pelatih pada 1994-1996.

Mourinho ikut pindah bersama Robson ke Barcelona pada tahun 1996. Di sana dia membantu Barca menjuarai Copa del Rey, Piala Super dan Piala Winners. Pada tahun 2000, Mourinho mendapat tugas pertama kali menjadi pelatih kepala bersama Benfica, namun tidak sukses

2. FC Porto

Mourinho ditunjuk sebagai pelatih Octavio Machado pada akhir Januari 2002. Porto saat itu gerada di posisi kelima di papan klasemen Liga Portugal. Mou kemudian membawa Porto mengakhiri musim dengan berada di posisi ketiga.

Semusim berselang, Porto meraih trofi Liga Portugal, Piala Portugal, dan Piala UEFA. Di tahun 2004, dia mempersembahkan gelar juara Liga Portugal beruntun ditambah trofi Liga Champions setelah menang 3-0 atas Monaco di partai final.

3. Chelsea

Kesuksesan bersama FC Porto membuat Chelsea kepincut untuk meminang Mournho. Dia kemudian resmi menjabat sebagai pelatih Chelsea pada Juni 2004.

The Special One langsung membawa klub London itu menjuarai Liga Inggris untuk pertama kalinya dalam 50 tahun. Di musim itu dia juga memenangi Piala Liga Inggris.

Mourinho kemudian mempertahankan gelar Premier League semusim berselang. Keruntuhan Mourinho bersma Chelsea mulai terasa semusim berselang. Meski membawa The Blues meraih gelar Piala FA dan Piala Liga Inggris, Mou finis di posisi di bawah MU pada klasemen akhir Premier League.

Pada musim berikutnya, Chelsea memutuskan memecat Mourinho pada 20 September 2007. Hubungan yang buruk dengan Roman Abramovich diyakini memicu perpisahan Mourinho dengan publik Stamford Bridge. Setelahnya, Mou sempat ditawari melatih Timnas Inggris. Namun, dia menolaknya.

4. Inter Milan

Setahun setelah meninggalkan Chelsea, Mourinho ditunjuk menangani Inter menggantikan Roberto Mancini pada Juni 2008. Kehadiran Mourinho mengejutkan publik Italia dengan gaya bicaranya yang ceplas-ceplos. Dia meraih Scudetto pada musim debutnya.

Pada tahun 2010, Mourinho mengakhiri penantian 45 tahun Inter untuk menjuarai Liga Champions. Mourinho juga memberikan Scudetto dan Coppa Italia kepada Inter di musim yang sama.

Setelah menjuarai Liga Champions, Mourinho memilih mencoba peruntungan bersama Madrid pada akhir Mei 2010.

5. Real Madrid

Mourinho dikontrak empat tahun oleh Madrid. Pada musim perdananya Mourinho memberikan trofi Copa del Rey. Pada tahun 2012, Madrid dibawa Mourinho menjuarai La Liga setelah mengakhiri dominasi Barcelona.

Mourinho menjadi pelatih keempat setelah Tomislav Ivic, Ernst Happel, dan Giovanni Trapattoni yang memenangi liga di empat negara berbeda. Mourinho mengaku sangat termotivasi bersama Madrid dan setuju menambah kontraknya selama dua tahun hingga 2016.

Musim ini menjadi musim kelabu bagi Mourinho. Untuk pertama kalinya dalam karier kepelatihannya Mourinho tidak mampu mempersembahkan gelar juara. Madrid kalah 1-2 dari Atletico Madrid di final Copa del Rey. Pada 20 Mei 2013, Mourinho akhirnya mengumumkan akan pergi akhir musim.

6. Kembali ke Chelsea

Mourinho kembali ke Chelsea pada 3 Juni 2013. Pelatih berkebangsaan Portugal itu diikat kontrak selama lima musim. Mou sukses mempersembahkan gelar Premier League dan Piala Liga Inggris pada musim perdananya.

Namun, semuanya berbading terbalik pada musim keduanya. The Blues terpuruk dan manajemen akhirnya memutuskan kembali memecat Mou usai melaksanakan rapat darurat pada Kamis (17/12/2015) malam WIB.