Sukses


5 Ulah Wayne Rooney di MU, dari Diving hingga Ejek Wasit

Bola.com — Kapten Manchester United (MU), Wayne Rooney, merupakan salah satu penyerang terbaik di Premier League. Namun, karier striker yang sudah mengemas total 246 gol dari 530 penampilan itu ternyata tidak terlepas dari berbagai krisis. 

Teranyar, dalam dua laga terakhir, Rooney "hilang" dari starting line-up The Red Devils. Penyebabnya lantaran performa mantan bomber Everton tersebut yang dianggap belum cocok dengan pola taktik manajer Jose Mourinho. 

Namun, Rooney tetap menerima keputusan tersebut dengan besar hati. Menurut dia, dalam karier setiap pesepak bola, tentu terdapat berbagai masalah. 

"Di dalam sepak bola Anda tidak bisa memaksa untuk bermain dalam setiap pertandingan. Namun sebagai pejuang, saya akan berusaha untuk kembali menghuni skuat utama. Saya mendapat banyak kritik saat ini. Saya tahu bermain buruk, oleh karena itu saya paham kenapa manajer tidak memainkan saya," ujar kapten timnas Inggris tersebut. 

Mengacu situasi terakhir yang dialami sang pemain, berikut ini Bola.com coba rangkumkan momen-momen krisis Rooney saat berkarier dengan Manchester United: 

Februari 2015 - Diving saat melawan Preston di FA Cup

Bomber Manchester United, Wayne Rooney, ketika menghadapi Preston North End, di ajang Piala FA, Februari 2015. (Daily Mail).

Pada pertandingan MU melawan Preston yang berlangsung pada 18 Februari 2015, Setan Merah berhasil menang 3-1. Namun, kemenangan tersebut menuai kritik lantaran satu gol tercipta karena Rooney melakukan diving

Pada menit ke-88, Rooney, melalui tayangan ulang, terlihat sengaja menjatuhkan dirinya di dalam kotak penalti. Kiper Preston, Thorsten Stuckmann, ketika itu, mengaku tidak melakukan kontak fisik dengan Rooney di area terlarang. 

Seusai pertandingan, legenda tim nasional Inggris, Gary Lineker, menilai tindakan Rooney sangat ceroboh. Apalagi, gol Rooney ke gawang Preston menjadi penutup dahaga gol sang pemain setelah 10 pertandingan terakhir. 

"Tiga gol yang dicetak dan kontroversi yang dia lakukan sangat disayangkan. Untung saja dia bisa melepaskan diri dari hukuman kartu, dengan tantangan ceroboh seperti itu," jelas Lineker.

Rooney kemudian dikabarkan sempat meminta maaf kepada Stuckamann atas diving tersebut. Kepada The Sun, sang kiper, mengatakan, "Rooney mengatakan kepada saya, 'maaf, saya harus melakukannya karena itulah kesempatan saya mendapatkan penalti'."

2 dari 3 halaman

2

3 April 2011 - Berkata kasar dalam pertandingan vs West Ham

MU menang 4-2 atas West Ham United. Rooney pun mampu menyumbang gol. Sayang, usai mencetak gol tersebut, Rooney melakukan tindakan tidak terpuji karena berkata kasar di depan kamera jurnalis televisi di pinggir lapangan. 

Atas aksi tersebut, FA menjatuhkan sanksi larangan bertanding dua laga untuk Rooney. 

Kartu merah karena mengejek wasit (Manchester United vs Villareal)

Wayne Rooney sebelum mendapat kartu merah saat melawan Villarreal. (Daily Mail).

Rooney sebelumya mendapat kartu kuning dari wasit Kim Milton Nielsen karena menekel salah seorang pemain Villareal pada menit ke-64. Tidak terima dengan keputusan tersebut, Rooney malah melakukan tepuk tangan ke arah wajah sang wasit. 

Wasit pun langsung memberikan kartu merah pada Rooney yang ketika itu masih berusia 18 tahun. "Perbuatan yang sarkastis tidak bisa dibiarkan, wasit tidak bisa menerima hal itu terjadi," jelas Milton kepada BBC.

Sir Alex Ferguson mendukung tindakan yang diberikan oleh Milton. Menurutnya, Rooney harus lebih bisa mengendalikan emosinya.

"Saya pikir Rooney seharusnya tidak melakukan tersebut, dengan seolah-olah senang dengan hukuman kartu yang dia dapat. Hal itu bisa membuatnya menjadi mangsa bagi wasit. Menurut saya, dia mendapatkan kartu merah karena menyentuh wasit, ternyata dia mendapatkannya setelah menyambut kartu kuning yang dia terima," jelas Sir Alex.

3 dari 3 halaman

4

Silang pendapat dengan Ferguson

Rooney dikenal sebagai sosok yang sering berselisih dengan manajer, bahkan Sir Alex Ferguson sekalipun.

Menurut media-media Inggris, Rooney bertengkar dengan Ferguson. Bahkan, manajer legendaris MU itu sempat menilai Rooney adalah sosok pemain yang suka mengeluh. 

Rooney seringkali berselisih dengan Sir Alex Ferguson, terutama soal performa pemain yang saat ini berperan sebagai kapten timnas Inggris tersebut. Sir Alex menyebut Rooney sebagai sosok pemain yang suka mengeluh.

Ferguson juga sempat mengkritik performa Rooney pada April 2012. Menurut pria asal Skotlandia tersebut, Rooney merupakan pemain yang malas ketika menghadapi klub-klub di bawah level Setan Merah. 

“Rooney bermain dengan kompetitif pada saat menghadapi tim besar. Namun ketika kami melawan tim yang lebih kecil, dia tidak bermain sama baiknya dengan rekan setimnya," jelas Ferguson. 

Mengancam akan keluar dari MU

Bomber Manchester United, Wayne Rooney (tengah) sedang melakukan pemanasan sebelum laga kontra Leicester City, di Stadion Old Trafford, Sabtu (24/9/2016).  (Reuters/Carl Recine).

Bersamaan dengan Sir Alex yang memutuskan untuk pensiun pada 2013, Rooney mengumumkan, dirinya juga ingin meninggalkan tim tersebut, meskipun mantan pelatihnya di Everton, David Moyes, datang menggantikan Sir Alex Ferguson di Old Trafford.

Mendengar hal tersebut, Jose Mourinho yang masih melatih Chelsea, mencoba memanfaatkan situasi untuk memboyong Rooney. Namun, Rooney akhirnya tetap bertahan setelah Moyes melarang MU melego sang pemain ke The Blues. 

"José selalu menanyakan Rooney, dan saya sudah capek mengulangi jawaban yang sama, Rooney tetaplah pemain Manchester United, dan tidak ada hal yang akan berubah," tegas Moyes pada 12 Juli 2013.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer