Sukses


Premier League 2017-2018: Manchester City Nantikan Tuah Guardiola

Bola.com - Manchester City memiliki target ambisius jelang Premier League musim 2017-2018 digulirkan. The Citizens berambisi merengkuh trofi kompetisi kasta teratas Inggris untuk kali kelima sepanjang sejarah.

Manchester City tidak main-main untuk meraih target mereka. Manajer Pep Guardiola melakukan peremajaan hampir di semua lini pada bursa transfer musim panas 2017.

Sejumlah pemain yang telah berumur dilepas untuk digantikan dengan para pemain yang lebih muda, terutama di lini belakang. Bukan tanpa alasan, Manchester City kemasukan 39 gol pada musim 2016-2017. Jumlah tersebut merupakan yang terburuk di antara penghuni tiga besar klasemen akhir.

Pemain-pemain seperti Aleksandar Kolarov (30 tahun), Pablo Zabaleta (32 tahun), dan Willy Caballero (35 tahun) dilepas. Posisi mereka digantikan bakat-bakat muda seperti Benjamin Mendy (23 tahun), Danilo (26 tahun), dan Ederson Moraes (23 tahun).

Kebijakan itu diyakini dapat membuat lini belakang Manchester City semakin menakutkan pada musim depan. Terlebih, banyak pihak menganggap lini depan dan tengah The Citizens cukup mengerikan.

Di lini depan, mereka memiliki nama-nama seperti Sergio Aguero, Gabriel Jesus, dan Raheem Sterling. Mereka didukung gelandang berkualitas mulai dari Yaya Toure hingga Kevin De Bruyne.

Baca ulasan khusus Bola.com menjelang bergulirnya Premier League 2017-201 dengan mengklik tautan ini

Selain itu, Pep Guardiola memiliki rasa penasaran untuk memenangi Premier League. Manajer asal Spanyol tersebut melakukan persiapan serius pada ajang pramusim.

Pep Guardiola harus mengantarkan Manchester City meraih trofi pada musim 2017-18. (EPA/Peter Powell)

Manchester City mengikuti turnamen International Champions Cup pada pramusim 2017-18. Pada ajang tersebut, The Citizens bertanding menghadapi Manchester United, Real Madrid dan Tottenham Hotspur.

Setelah menelan kekalahan dari Manchester United, Manchester City tampil senasional dengan menumbangkan Real Madrid dan Tottenham Hotspur. Hasil positif tersebut menjadi modal yang utama bagi The Citizens dalam mengarungi musim 2017-18.

Pep Guardiola mencanangkan pemusatan latihan di Spanyol untuk memperkuat penguasaan bola tim. Bahkan, para penggawa Manchester City akan menetap di sana hingga pekan kedua Premier League bergulir.

2 dari 3 halaman

Perbaiki Rekor Kandang

Manchester City diharapkan bisa memperbaiki catatan saat bermain di Etihad Stadium. (doc. Manchester City)

Pada musim 2016-17, Manchester City menjadi klub yang mencatatkan rekor kandang paling buruk di antara klub penghuni empat besar. The Citizens hanya meraih 11 kemenangan ketika bermain di Etihad Stadium.

Untuk memperbesar peluang juara pada musim 2017-18, Manchester City wajib memperbaiki rekor kandangnya. Manajemen klub lantas meminta suporter untuk lebih garang ketika klub kecintaannya tampil di Etihad Stadium.

Faktor tersebut diharapkan dapat menambah kesan angker ketika Manchester City bermain di stadion yang memiliki kapasitas 55.000 penonton itu.

Suporter Manchester City diminta lebih garang agar bisa menambah keangkeran Etihad Stadium.

Musim 2017-18 akan menjadi tahun ke-15 bagi Manchester City menghuni Etihad Stadium yang dulunya dikenal dengan nama City of Manchester Stadium. Sebelumnya, mereka menghuni Maine Road Stadium sebagai kandang hingga 2003.

City of Manchester Stadium berganti nama sejak Juli 2011. Hal itu dipengaruhi kerja sama Manchester City dengan Etihad Airways. Maskapai penerbangan asal Uni Emirat Arab itu membeli hak penamaan stadion itu untuk 10 tahun ke depan.

3 dari 3 halaman

Daftar Pemain

Manchester City melakukan aktivitas belanja yang masif. Klub tersebut mengeluarkan uang hampir 200 juta poundsterling (Rp 3,52 triliun) untuk mendatangkan pemain baru.

Pep Guardiola memiliki beban yang sangat berat dengan gelontoran uang yang sudah dikeluarkan oleh manajemen. Namun, pemain yang didatangkan Manchester City bukanlah pemain kacangan.

The Citizens mengubah kebijakan belanja klub dengan mendatangkan pemain muda berkualitas. Beberapa di antaranya adalah Bernardo Silva dan Benjamin Mendy yang ditebus dari AS Monaco.

Ederson Moraes merupakan satu di antara pembelian terpenting Manchester City pada bursa transfer musim panas 2017-18. (doc. Manchester City)

Selain itu, pembelian krusial lainnya adalah Ederson Moraes dari Benfica. Manchester City menjadikan sang kiper sebagai satu di antara kiper termahal di dunia ketika memboyongnya dari Benfica dengan banderol 35 juta poundsterling (Rp 617,1 miliar).

Berikut ini merupakan daftar pemain Manchester City untuk musim 2017-18 (Hingga 4 Agustus 2017):

No. Punggung Nama Posisi
1 Claudio Bravo Kiper
31 Ederson Moraes Kiper
2 Kyle Walker Bek
3 Danilo Bek
4 Vincent Kompany Bek
5 John Stones Bek
15 Eliaquim Mangala Bek
22 Benjamin Mendy Bek
30 Nicolas Otamendi Bek
53 Tosin Adarabioyo Bek
6 Fernando Gelandang
8 Ilkay Gundogan Gelandang
11 Samir Nasri Gelandang
17 Kevin De Bruyne Gelandang
18 Fabian Delph Gelandang
19 Leroy Sane Gelandang
20 Bernardo Silva Gelandang
21 David Silva Gelandang
25 Fernandinho Gelandang
35 Oleksandr Zinchenko Gelandang
42 Yaya Toure Gelandang
7 Raheem Sterling Penyerang
10 Sergio Aguero Penyerang
14 Wilfried Bony Penyerang
27 Patrick Roberts Penyerang
33 Gabriel Jesus Penyerang

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer