Dovizioso Masih Ragu Ducati Bisa Terus Bersaing di Barisan Depan

Bola.com, Jerez - Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, belum yakin bisa bersaing di barisan depan pada balapan MotoGP berikutnya. Dia menilai hasil balapan MotoGP Qatar, 26 Maret 2017, tak bisa jadi patokan.

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Losail tersebut, Dovizioso finis di posisi kedua. Pebalap asal Italia itu terpaut 0,461 detik dari Maverick Vinales yang keluar sebagai pemenang.

Dovizioso mengaku tak tahu apakah bisa bersaing dengan Vinales lagi pada balapan berikutnya. Dia mengakui timnya kompetitif, namun masih ada hal yang harus diperbaiki.

"Saya pikir sangat sulit untuk mengatakan hal itu setelah balapan pertama, karena ini akhir pekan yang aneh dan balapan yang aneh," tutur Dovizioso seperti dikutip Speedweek, Senin (4/4/2017).

"Tapi saya yakin kami cukup kompetitif dan kami bisa sangat kuat di beberapa lintasan. Tapi kami masih kekurangan sesuatu. Kami belum mampu mengubah itu saat ini," tambahnya.

Pebalap kelahiran Forlimpopoli, 31 tahun silam tersebut, mengatakan timnya masih harus bekerja keras mengembangkan beberapa bagian motor agar bisa bersaing dengan tim pabrikan lain.

"Kami harus mengembangkan beberapa poin sebelum bisa bersaing di barisan depan setiap pekannya. Saya tahu seberapa kuat lawan kami. Di atas itu semua, mereka sangat kuat di mana pun. Pada setiap lintasan dan semua kondisi. Menurut pendapat saya, masih ada yang kurang," kata Andrea Dovizioso.