Kritik Johann Zarco, Valentino Rossi Disindir Balik

Bola.com, Jakarta - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sempat mengkritik gaya membalap rider Yamaha Tech 3, Johann Zarco, yang disebutnya terlalu agresif. Kritikan Rossi tersebut ditanggapi dengan sindiran balik oleh bos Yamaha Tech 3, Herve Pocharal.

Pocharal menilai aksi agresif Zarco tersebut juga pernah dilakukan Rossi pada masa-masa awal naik ke kelas MotoGP.

"Jika Anda mendapat masalah dari seseorang, tentu saja Anda tidak senang. Tapi, kita semua ingat bagaimana aksi Valentino saat datang ke kelas 125cc, kemudian 250cc, dan MotoGP," kata Pocharal, seperti dilansir Tuttomoriweb, Kamis (20/7/2017).

"Kita semua melihat duel terkenal Valentino dengan Max Biaggi, Sete Gibernau, dan banyak pebalap lain yang protes bahwa dia gila, berbahaya, dan agresif," sambung Pocharal.

Kritikan Rossi terhadap Zarco tersebut dilontarkan setelah balapan MotoGP Austin. Dua pebalap Yamaha tersebut terlibat insiden pada lap ketujuh saat bersaing memperebutkan posisi ketiga di belakang duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez.

Zarco berusaha menyalip Valentino Rossi dengan cara tak lazim pada Tikungan 3, sehingga keduanya bersenggolan ringan. Buntutnya, Rossi memotong lintasan pada Tikungan 4.

Setelah insiden tersebut Rossi tetap menguasai posisi ketiga dan mampu menyalip Pedrosa pada tiga lap terakhir, sehingga finis di posisi kedua. Rossi kemudian mendapat penalti 0,3 detik gara-gara insiden dengan Zarco. Meskipun penalti tersebut tak memengaruhi hasil balapannya di MotoGP Austin, Rossi tetap mengecam Zarco.

"Ini bukan Moto2. Jika Anda ingin menyalip, lakukan dengan cara yang berbeda," protes Valentino Rossi saat itu.