Sukses


Rossi Komentari Kans Vinales Gantikan Lorenzo di Yamaha

Bola.com, Buenos Aires - Valentino Rossi secara tersirat menilai Maverick Vinales merupakan kandidat potensial untuk menggantikan Jorge Lorenzo di tim Yamaha.

Masa depan Lorenzo di Yamaha masih menjadi teka-teki karena pebalap Spanyol tersebut belum bersedia meneken kontrak baru. Padahal, kontrak rider berjuluk X-Fuera dengan Tim Garpu Tala tersebut bakal berakhir pada akhir musim ini. Spekulasi soal nasib Lorenzo makin panas setelah muncul kabar Ducati sangat berminat menggaet juara dunia MotoGP 2015.

Ketidakjelasan sikap Lorenzo memicu spekulasi Yamaha sedang berburu alternatif sosok pengganti. Rumor yang paling santer beredar menyebut tim pabrikan Jepang tersebut mengincar pebalap Suzuki, Maverick Vinales. Performa gemilangnya musim lalu saat terpilih sebagai rookie terbaik serta kecepatan impresifnya pada tes pramusim disebut-sebut membuat Yamaha kepincut menduetkan Vinales dengan Rossi.

Saat ditanya tentang kans Vinales menggantikan Lorenzo, Rossi menjawab secara diplomatis. Namun, dia terang-terangan memuji Vinales sebagai pebalap menjanjikan.

“Maverick sangat kuat. Tetapi saya tak akan mengubah apapun, seandainya dia datang (ke Yamaha) atau Lorenzo bertahan,” ujar Rossi, seperti dilansir AS, Selasa (5/4/2016).

Hubungan Rossi dengan Maverick Vinales selama ini diketahui tak bermasalah bahkan cukup hangat. Vinales dalam beberapa kesempatan bahkan mengaku mengidolakan The Doctor. Relasi apik keduanya juga terlihat saat Rossi dan Vinales bertemu di pit lane saat balapan Moto3 Argentina sedang berlangsung, Minggu (3/4/2016).

Rossi terlihat mengedipkan matanya kepada Vinales sembari tersenyum. Dia juga mengacungkan jempolnya ke atas kepada pebalap Spanyol tersebut. Vinales membalas sikap hangat The Doctor dengan senyuman.

Sementara itu, hubungan Rossi dan Lorenzo hingga saat ini belum pulih. Keduanya masih terlibat perang dingin seusai kontroversi panas yang terjadi musim lalu. Seperti diketahui, Rossi menuding Lorenzo dan Marquez sengaja berkonspirasi untuk mencegahnya meraih gelar juara dunia ke-10. Pria Italia tersebut akhirnya memang gagal juara setelah hanya finis keempat di seri pamungkas MotoGP 2015. Gelar juara dunia berhasil direbut rekan setimnya, Jorge Lorenzo.

Video Populer

Foto Populer