Sukses


Eksklusif: David Silva dan Harapan Besar Masyarakat Gran Canaria

Laporan langsung kontributor Bola.com, Reza Khomaini, dari Gran Canaria, Las Palmas, Spanyol Bola.com — Masyarakat Gran Canaria sangat berharap gelandang asal klub Manchester City, David Silva, mau mengakhiri karier sepak bolanya bersama UD Las Palmas. Harapan warga kepulauan Canaria ini terungkap saat Bola.com mengunjungi kampung halaman sang pemain, di Gran Canaria, Las Palmas, Spanyol, pertengahan April 2017.

Hector, pria yang lahir dan besar di ibukota Gran Canaria, Las Palmas, mengakui bahwa masyarakat Gran Canaria sangat bangga terhadap prestasi pemain kelahiran Arguineguin, 8 Januari 1986 ini. Sebagai warga kepulauan yang terletak sekitar 1500 kilometer dari ibukota Spanyol, Silva telah mengangkat citra Gran Canaria, yang tadinya hanya dikenal sebagai wilayah turis menjadi pulau yang sukses menelurkan pesepak bola dengan kualitas dunia. ‘

"Tentu warga Gran Canaria bangga. Dia (David Silva) adalah warga asli di sini," ucap Hector yang berpofesi sebagai pelatih menyelam di El Cabron ini.

Hector berharap Silva bisa mengikuti jejak pesepak bola asal Gran Canaria lainnya, yakni Juan Carlos Valeron, yang mengakhiri karier sepak bolanya bersama UD Las Palmas. Valeron merupakan pemain yang juga lahir di kota yang sama dengan David Silva, yakni Arguineguin. Valeron mengawali kariera bersama Las Palmas, lalu berjaya saat membela Deportivo La Coruna pada awal 2000 hingga 2003.

"Menurut saya, David Silva akan mengakhiri kareir sepak bolanya di Las Palmas. Namun, saya harap dia membela Las Palmas saat usianya tidak terlalu tua. (Saat Silva berusia) 33 tahun menjadi waktu yang bagus. Semoga Silva mau," harap Hector. 

Kontrak kerja David Silva bersama Manchester City baru akan berakhir Juni 2019. Silva akan berusia 33 tahun saat masa kerjanya di Etihad Stadium tuntas. Semua warga Gran Canaria yang ditemui Bola.com mengatakan hal yang sama. Mereka yakin Silva akan menerima pinangan UD Las Palmas beberapa tahun sebelum gantung sepatu.

Bola.com pose di kota Arguineguin, kampung halaman David Silva. (Bola.com/Reza Khomaini).

Alberto, misalnya. Pria yang berprofesi sebagai pelayan di salah satu Café di kota Arguineguin ini meminta Silva agar tidak lupa akan kampung halamannya. ’

"Masyarakat Gran Canaria mendukung keberadaan UD Las Palmas di La Liga. Kami bangga UD Las Palmas bermain di kasta tertinggi di kompetisi Spanyol. Akan sangat membanggakan lagi jika Silva berkostum Las Palmas," ucap Alberto yang lahir dan besar di kota kelahiran David Silva ini.

Keyakinan serupa juga diutarakan Domingues. Pria yang sehari-harinya bertugas sebagai pengemudi kapal karet di kota Puerto Rico, sekitar 1,5 kilometer dari Arguineguin, ini meminta playmaker timnas Spanyol itu untuk secepatnya membela panji UD Las Palmas setelah kontrak kerjanya berakhir di Manchester City.

"Silva tidak lupa akan kampung halamannya. Ia tidak hanya membantu sekolah sepak bola di Arguineguin, tapi juga menanamkan modal untuk pembangunan hotel-hotel di kawasan turis ini," ujar pria berkebangsaan Paraguay yang sudah 20 tahun menetap di Gran Canaria ini.

Ingin, saksikan bagaimana pengalaman Bola.com menelusuri kampung halaman David Silva, di Gran Canaria? Saksikan Vlog Bola.com di bawah ini: 

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer