Aremania: Kapan Saja, di Mana Saja, Mereka Hadir untuk Arema

oleh Ario Yosia diperbarui 11 Okt 2015, 15:20 WIB
Sejumlah Aremania menyulap kendaraan pribadi menjadi 'hotel' tempat mereka menginap di Solo agar bisa menyaksikan duel Sriwijaya FC vs Arema Cronus di Stadion Manahan, Solo, pada Minggu (11/10/2015). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Kenyamanan jadi prioritas kesekian bagi Aremania yang menjalani away day ke Solo dengan menggunakan kendaraan pribadi. Mobil pun disulap jadi kamar untuk istirahat. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Bendera raksasa dan syal jadi senjata utama bagi Aremania untuk memberi dukungan ke Arema Cronus saat menjalani duel leg kedua semifinal Piala Presiden menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10/2015).(Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Aremania mendatangi kota Solo secara berkelompok. Rasa kekeluargaan terasa kental, antarsesama mereka berbagi ruang di kendaraan pribadi. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Aremania mulai memadati Stadion Manahan, ada yang menginap di mobil dan ada pula yang baru tiba menggunakan kereta dan kendaraan pribadi lainya, di Solo, Minggu (11/10/2015). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
"Salam Satu Jiwa" menjadi slogan yang dianut Aremania. Prinsip kebersamaan jadi hal utama bagi mereka saat melakoni tur away day ke Solo untuk menyaksikan pertandingan semifinal kedua Piala Presiden pada Minggu (11/10/2015). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Bendera raksasa disulap jadi tempat berteduh sekelompok Aremania saat menyatroni Solo, Minggu (11/10/2015). Mereka datang untuk mendukung Arema yang menjajal Sriwijaya FC di semifinal kedua Piala Presiden 2015. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)