Euforia Puluhan Ribu Aremania dan Bobotoh di SUGBK

oleh Arief Bagus diperbarui 04 Apr 2016, 10:15 WIB
Final Torabika Bhayangkara Cup 2016 antara Arema Cronus melawan Persib Bandung berlangsung meriah. Dua tim ini memang dikenal sebagai klub dengan basis suporter yang besar. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Sepanjang laga baik Bobotoh, julukan suporter Persib Bandung maupun Aremania, nama fans Arema Cronus terus bernyanyi mengiringi klub idolanya bertanding. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bagi Bobotoh sendiri, lawatannya ke Jakarta merupakan hal yang spesial, karena selalu memberikan pengalaman yang mendebarkan. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Meski sempat diwarnai kericuhan, namun secara umum para suporter sudah mampu menunjukan sikap dewasa sehingga laga yang dimenangi Arema Cronus 2-0 itu berlangsung aman dan tertib. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Euforia para suporter pada final Torabika Bhayangkara Cup 2016 membuktikan bahwa Indonesia merupakan negara gila bola dan para penggila itu rindu akan hiburan di lapangan hijau. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Aremania menyalakan flare sesaat setelah timnya meraih juara Torabika Bhayangkara Cup 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (3/4/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Aremania memenuhi SUGBK saat mendukung timnya berlaga pada final Torabika Bhayangkara Cup 2016, Minggu (3/4/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)