Bola.com, Makassar - Tiga pilar PSM Makassar masuk daftar 40 pemain Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2016. Mereka adalah Rizky Pellu, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, dan Ferdinand Sinaga. Dua nama terakhir berposisi sebagai striker Juku Eja.
Bila Muchlis dan Ferdinand dipanggil masuk skuat inti timnas, kekuatan lini depan PSM kian tergerus setelah Luiz Ricardo memilih pulang ke Brasil untuk memulihkan cedera engkelnya.
Padahal, Juku Eja membutuhkan tenaga mereka untuk memburu kemenangan sekaligus mengamankan target lima besar pada akhir Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.
Selain Muchlis, Ferdinand dan Luiz, PSM memilih Titus Bonai dan Andri Faizal Amru sebagai striker murni. Satu nama lainnya adalah Rahmat Syamsuddin. Tetapi, nama terakhir lebih sering berposisi sebagai penyerang sayap.
"Kami memang berharap finis di lima besar TSC 2016. Tapi, dengan kondisi yang ada sekarang, kami memilih realistis," ujar Ramli Manong, media officer PSM kepada Bola.com, Selasa (25/10/2016).
Meski begitu, Ramli percaya pelatih Robert Alberts sudah mengantisipasi kondisi yang akan dihadapi skuatnya. "Kami menilai Robert membangun tim tanpa mengutamakan penampilan individu. Kami yakin dengan kebersamaan dan motivasi tinggi yang terbangun selama ini, spirit tim tetap terjaga," katanya.
Menurut Ramli semua pemain telah sepakat untuk menjadikan sembilan partai sisa di TSC 2016 sebagai ajang seleksi untuk menghadapi liga resmi depan. "Kesepakatan ini bisa jadi 'senjata' Robert untuk mengoptimalkan kemampuan materi pemain yang tersisa," imbuhnya.
Dikonfirmasi, Robert sependapat dengan manajemen. Pelatih asal Belanda ini menegaskan tidak larut dengan kondisi skuatnya.
"Saya memang butuh tim selalu lengkap saat bertanding untuk menang. Tapi, saya tegaskan kepentingan timnas tetap yang utama. Apalagi semua pemain pasti ingin membela timnasnya," tegasnya.
Robert mengaku dirinya tetap percaya dengan kemampuan tim. Dia pun berharap pada sembilan partai sisa nanti, tidak ada pemainnya yang absen karena akumulasi kartu atau cedera.
"Dilihat saja pekembangannya. Yang pasti, saya dan manajemen PSM sudah sepakat menjadikan TSC 2016 sebagai persiapan menghadapi liga resmi musim depan," pungkas Robert mengakhiri pembicaraan.