Liga Bocah Indonesia Terapkan Syarat Unik

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 09 Mar 2017, 21:13 WIB
Founder Liga Bocah Indonesia (LBI), Ary Sudarsono, bersama tim saat berkunjung ke kantor Bola.com, Kamis (9/3/20187). (Bola.com/Muhammad Wirawan Kusuma)

Bola.com, Jakarta - Penggagas Liga Bocah Indonesia (LBI), Ary Sudarsono, menerapkan aturan khusus sekaligus unik untuk para calon peserta ajang basket antar Sekolah Dasar tersebut. Ary berkeinginan agar para peserta LBI nanti memiliki semangat kebangsaan.

Advertisement

"Anak-anak yang ingin ikut LBI harus punya nilai akademi yang bagus. Mereka juga harus hapal lagu Indonesia Raya dan Pancasila," kata Ary ketika berkunjung ke kantor Bola.com di Jakarta, Kamis (9/3/2017).

"Itu semua sesuai dengan motto LBI yakni Bola Basket Permainanku, Sekolah Nomor Satu! Kami ingin mencetak manusia-manusia Indonesia yang lengkap di berbagai aspek," ucap Ary.

Liga Bocah Indonesia merupakan kompetisi basket antar SD yang tersebar di Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jabotabek). LBI menyasar kelompok usia dini yakni rentang 8-12 tahun.

"Kita jadikan kota-kota ini sebagai role model. Nantinya, kami berencana mengembangkan LBI lebih luas lagi yakni seluruh provinsi di Indonesia," ucap Ary yang juga mantan presenter olahraga itu.

Sejatinya Liga Bocah Indonesia digelar pada awal Maret 2017. Namun, karena adanya beberapa faktor membuat event basket pertama di level usia dini itu mundur hingga Agustus 2017.