Leonardo Bonucci Merasa Terpuruk karena Kartu Merah

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 24 Okt 2017, 03:05 WIB
Leonardo Bonucci sempat ingin berhenti menjadi kapten AC Milan. (AP Photo/Luca Bruno)

- Asisten pelatih AC Milan, Alberto Ferraini, mengakui kalau Leonardo Bonucci merasa sangat terpukul setelah mendapatkan kartu merah pada laga melawan Genoa. Bonucci sempat diberitakan ingin berhenti menjadi kapten Rossoneri.

Leonardo Bonucci diusir wasit pada laga melawan Genoa setelah menyikut pemain lawan. Tindakan itu disebut telah merugikan AC Milan karena Bonucci tidak bisa tampil pada dua laga berikutnya.

Advertisement

Laga itu sendiri berakhir dengan skor 0-0. AC Milan pun terpuruk di posisi ke-11 dengan koleksi 13 poin.

"Kartu merah kemarin pasti membuatnya terjatuh. Namun ia akan kembali dengan lebih kuat," ujar Ferraini seperti dilansir Football Italia.

"AC Milan telah merekrut salah satu bek terbaik di dunia. Kami akan bekerja agar performanya seperti di Juventus," ungkap Ferraini.

AC Milan merogoh kocek tidak sedikit untuk membeli Bonucci. Bek berusia 30 tahun itu dibeli dengan harga 42 juta euro (Rp 667,67 miliar).

Berita Terkait