Indonesia Vs Islandia, Luis Milla Janjikan Permainan Menghibur

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 13 Jan 2018, 19:44 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, menjanjikkan permainan menghibur saat bersua Islandia pada laga uji coba, di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (14/1/2018). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Jakarta - Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, menjanjikkan permainan menghibur saat bersua Islandia pada laga uji coba, di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (14/1/2018).

Advertisement

Islandia tampil gemilang ketika bersua tim Indonesia Selection di Stadion Maguhuwarjo, Sleman, Kamis (11/1/2018). Dalam laga itu, Olafur Ingi Skulason dan kawan-kawan meraih kemenangan dengan skor telak 6-0.

Milla mengaku telah mengevaluasi kekuatan Islandia setelah menilik laga tersebut. Sang pelatih pun bakal mengusahakan agar anak-anak asuhnya dapat meminimalisir berbagai kesalahan selama 90 menit bergulirnya pertandingan.

"Kami akan mencoba melakoni laga itu dengan kondisi terbaik. Kami telah melihat pertandingan yang dimainkan Islandia. Mereka adalah tim yang menyerang dan memiliki transisi bertahan yang juga baik," kata Milla dalam konferensi pers di hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/1/2018).

"Menurut kami kelebihan Islandia adalah sesuatu yang menarik. Kami akan mencoba menjadikan itu sebagai pengalaman. Kami lantas akan bermain rapat dan juga kolektif. Saya percaya kami akan mempersulit Islandia pada laga besok karena kami juga memiliki skuat yang berkualitas," lanjut Milla.

Selain menelik permainan Islandia, Milla juga menyoroti GBK yang baru selesai direnovasi pada Desember 2017. Eks pelatih Villarreal itu berharap permainan skuatnya bisa seleras dengan kualitas stadion kebanggan Indonesia tersebut.

"Menurut saya stadion gbk sudah sangat baik. Levelnya pun sudah berada di level dunia. Saya pun berharap kami bisa mengikuti gbk, dengan mencapai level permainan kelas dunia.

Luis Milla akan diperkuat para pemain andalannya ketika bersua Islandia. Sebut saja, misalnya Andik Vermansyah, Egy Maulana, Boaz Solossa, hingga Evan Dimas.