Hadapi PSIS, Arema Siapkan Skema Khusus Tandang

oleh Iwan Setiawan diperbarui 31 Okt 2018, 18:50 WIB
Selebrasi Dedik Setiawan dan pemain Arema lainnya saat menjamu PSMS di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (28/10/2018). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Pelatih Arema FC, Milan Petrovic, menyiapkan taktik khusus pada lawatan ke markas PSIS Semarang pada Minggu (4/10/2018). Langkah itu diambil demi mencuri poin dan mengamankan posisi di klasemen sementara Liga 1 2018.  

Arema ingin mempertahankan tren positif tak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir. Tambahan poin sangat penting karena kedua tim kini tengah bersaing di papan tengah. Singo Edan sementara unggul dua poin dan berada di urutan ke-8, adapun PSIS di posisi ke-11.

Advertisement

Milan Petrovic kemungkinan akan menerapkan taktik seperti ketika melawan Bhayangkara FC. Saat itu mereka menumpuk lima pemain belakang dan berhasil memetik satu poin.

Tapi, bukan berarti Arema akan bertahan total. Mereka tetap melakukan transisi cepat saat menyerang. Dua pemain belakang diinstruksikan maju ke depan sebagai sayap ketika menguasai bola. 

“Sama seperti lawan Bhayangkara. Tapi akan ada beberapa perubahan, karena kami harus bermain tanpa Dedik Setiawan dan Bagas Adi yang bergabung dengan timnas,” jelas pelatih asal Slovenia tersebut.

Milan Petrovic akan menjajal beberapa pemain untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Bagas dan Dedik. Kedua pemain itu juga jadi starter ketika melawan Bhayangkara FC.

Pada sesi latihan Rabu (31/10/2018), sore di Stadion Kanjuruhan, Arema menjajal beberapa opsi di lini depan. Sunarto dan Ahmad Nur Hardianto disiapkan menggantikan Dedik. Sedangkan posisi Bagas yang sempat diplot sebagai gelandang bertahan akan diisi Hendro Siswanto yang sudah pulih dari cedera.

“Sekarang skema yang disiapkan belum fix. Ada beberapa kali latihan lagi yang bisa membuat perubahan. Kami akan coba pilih pemain yang sedang dalam performa bagus. Melawan PSIS sangat penting untuk menjaga posisi di klasemen,” tegas Milan.

Sebenarnya Arema FC sudah memiliki skema khusus tandang sejak beberapa pertandingan lalu, seperti ketika menghadapi PSM Makassar, pada 14 Oktober. Namun, skema lima pemain belakang tersebut tidak berjalan rapi waktu itu, sehingga Arema menelan kekalahan 1-2.

 

Berita Terkait