Nilmaizar Bersyukur Persela Imbangi Barito Putera dengan 10 Pemain

oleh Aditya Wany diperbarui 22 Jul 2019, 23:45 WIB
Pemain dan ofisial Persela Lamongan merayakan kemenangan pertama mereka di Shopee Liga 1 2019 usai mengalahkan Kalteng Putra dengan skor telak 3-0 di Stadion Surajaya, Lamongan, Kamis (11/7/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Martapura - Persela Lamongan kembali mendapat poin dalam laga pekan ke-10 Shopee Liga 1 2019. Kali ini mereka menahan tanpa gol Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Martapura, Senin malam (22/7/2019).

Menariknya, Persela Lamongan hanya bermain 10 dengan personel saja sejak menit sejak menit ke-35. Gelandang bertahan Persela, Lucky Wahyu, diusir wasit setelah mendapat kartu kuning kedua.

Advertisement

Pelatih Persela, Nilmaizar, menyebut bukan hal yang mudah mendapat hasil imbang tanpa gol dengan kondisi kekurangan pemain. Apalagi, mereka juga harus menjalani laga tandang.

"Bagaimanapun, hasil ini harus disyukuri. Kami bermain dengan 10 orang setelah Lucky kena kartu merah. Meski begitu, saya mengapresiasi pemain kami menjalankan compact defense," kata Nilmaizar setelah laga.

"Kami bermain tenang dan sabar sehingga tidak terpancing kejadian apa pun. Kami harus bersyukur bisa mendapat satu poin. Secara taktik, sulit mendapat poin kalau kami kekurangan pemain," imbuh pelatih berusia 49 tahun itu.

Hasil ini meneruskan catatan cleansheet Persela Lamongan yang sudah ditorehkan pada dua laga sebelumnya. Laskar Joko Tingkir menang 3-0 atas Kalteng Putra (11/7/2019) dan 2-0 atas Bali United (18/7/2019) saat bertindak sebagai tuan rumah.

2 dari 2 halaman

Pertahanan Sulit Ditembus

Liga 1 2019: Barito Putera vs Persela Lamongan. (Bola.com/Dody Iryawan)

Catatan cleansheet ini makin menunjukkan barisan pertahanan Persela kini makin sulit ditembus. Kekompakan pemain belakang juga kian bertambah.

"Masalah puas atau tidak, tergantung bagaimana kami menyikapinya. Mudah-mudahan pemain kami lebih solid, tenang, dan rendah hati lagi," ucap Nilmaizar.

Kapten Persela, Eky Taufik, menegaskan sebenarnya timnya ingin menang di laga ini. Namun, situasi di lapangan berubah saat dia melihat rekannya harus diusir.

"Kami datang dari Lamongan dengan visi mencari kemenangan, bukan imbang. Tapi, Lucky Wahyu kena kartu merah, kami mengikuti instruksi pelatih. Alhamdulillah, kami syukuri hasil imbang 0-0," ujar pemain asal Sragen itu.

Berita Terkait