Shin Tae-yong Menolak Bicarakan Laga Timnas Indonesia Versus Thailand

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 18 Feb 2020, 19:45 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat sesi latihan di Stadion Madya, Jakarta, Selasa, (18/2/2020). Untuk meningkatkan performa kiper, Shin Tae-yong menambah porsi waktu latihan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, masih berkonsentrasi meningkatkan daya tahan tubuh pemainnya. Pelatih asal Korea Selatan itu menolak untuk membicarakan laga di kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Terdekat, Timnas Indonesia akan menantang Thailand pada putaran kedua Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada 26 Maret dan menjamu Uni Emirat Arab (UEA), lima hari berselang.

Advertisement

"Untuk saat ini, saya belum bisa berkomentar karena TC ini bukan untuk melawan Thailand, dan baru pada TC berikutnya bisa dibicarakan," ujar Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong memanggil 34 pemain untuk pemusatan latihan (training centre) pertamanya di Timnas Indonesia. Latihan telah dimulai pada 14 Februari lalu dan akan berakhir pada Minggu (23/2/2020).

Saat ini, metode kepelatihan Shin Tae-yong belum mengarah ke taktik. Pelatih berusia 50 tahun ini terus fokus menggeber kondisi fisik pemain Timnas Indonesia.

Di kualifikasi Piala Dunia 2022, penampilan Timnas Indonesia terbilang memalukan. Terpukur di dasar klasemen Grup G, Skuat Garuda selalu menelan kekalahan dari lima pertandingan.

Video

2 dari 2 halaman

Pemain Menikmati Latihan Fisik

Kiper Timnas Indonesia tampak lelah saat sesi latihan di Stadion Madya, Jakarta, Selasa, (18/2/2020). Untuk meningkatkan performa kiper, Shin Tae-yong menambah porsi waktu latihan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pemain Timnas Indonesia, Bayu Pradana dan Nadeo Argawinata, mengaku Shin Tae-yong belum menerapkan latihan taktik. Dari lima hari latihan di Timnas Indonesia, mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut menitikberatkan pada latihan fisik.

"Selama latihan Timnas Indonesia sejak 14 Februari lalu, Shin Tae-yong mengutamakan latihan fisik," tutur Bayu.

"Sekarang belum ada latihan taktik dan strategi dari pelatih. Sebab, tim pelatih masih fokus latihan fisik dan dasar," timpal Nadeo.

Berita Terkait