Bersepeda Jadi Aktivitas Irfan Jaya saat Persebaya Libur Latihan

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 30 Mar 2020, 14:15 WIB
1. Irfan Jaya (Persebaya) - Penyerang sayap berusia 23 tahun ini menjadi andalan di lini sayap skuat Bajul Ijo. Irfan Jaya memiliki kecepatan, teknik, naluri gol dan piawai menusuk jantung pertahanan lawan. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Surabaya - Saat Shopee Liga 1 2020 dan aktivitas latihan klub tengah terhenti karena pandemi virus corona. Namun, para pemain tetap berlatih mandiri dengan tetap dimonitor oleh tim pelatih. Tak hanya berlatih mandiri, para pemain punya cara masing-masing untuk menjaga kondisi dengan latihan tambahan, seperti pemain sayap Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, yang memilih untuk bersepeda.

Irfan Jaya terhitung baru untuk beraktivitas bersepeda. Hal itu menjadi hobi barunya sejak tim berjulukan Bajul Ijo diliburkan dari aktivitas karena pandemi COVID-19.

Advertisement

Ketika pulang ke Bantaeng, Sulawesi Selatan, yang merupakan kampung halamannya, Irfan Jaya langsung membeli sepeda lipat. Bahkan momen ini dijadikan kesempatan bagi Irfan Jaya untuk mengajari anaknya bersepeda.

"Saya beli sepeda di toko Bintang Terang yang ada di Bantaeng. Tidak hanya saya, ini sekaligus mengajarkan anak saya untuk bersepeda," ujar Irfan Jaya seperti dilansir dari situs resmi klub.

Terbilang merupakan hobi baru baginya, Irfan Jaya tentu memilih untuk tidak menempuh jarak yang jauh. Namun, hobi itu langsung disukai karena ada rasa bahagia ketika menikmati keindahan alam di daerah asalnya itu.

"Waktu itu saya menempuh jarak sekitar 7 km, tapi itu trek menanjak, mulai dari Kota Bantaeng hingga finis di Puncak Sinoa. Dari atas sana, saya bisa menikmati pemandangan Kabupaten Bantaeng dan sebagian Kabupaten Janeponto," kisah Irfan Jaya.

Video

2 dari 2 halaman

Ingin Bersepeda Bersama Presiden Persebaya

Presiden Persebaya, Azrul Ananda. (Bola.com/Aditya Wany)

Kondisi jalanan di Bantaeng yang sepi dan asyik untuk bersepeda. Trek yang dijalani Irfan Jaya menuju Puncak Sinoa sangat sepi. Berbeda dengan Surabaya yang ramai.

Pengalaman bersepeda di kampung halamannya ini membuat Irfan Jaya memiliki niat untuk melakukannya ketika kembali ke Surabaya. Bahkan, pemain sayap Persebaya ini ingin mengajak Presiden Persebaya, Azrul Ananda, untuk bersepeda ke Bromo.

"Pasti seru dan pasti butuh stamina yang prima mengingat yang saya dengar itu jaraknya sekitar 100 km dari Surabaya dan rutenya menanjak. Kalau sedang break, saya ingin melakukannya," ujar Irfan Jaya.

Sumber: Persebaya