Liga Inggris: Performa Kai Havertz Bersama Chelsea Dikritik, Frank Lampard Buka Suara

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 23 Sep 2020, 17:15 WIB
Pemain Chelsea Kai Havertz dalam laga kontra Liverpool pada pekan kedua Liga Inggris di Stamford Bridge, Minggu (20/9/2020). (AP Photo/Matt Dunham, Pool)

Bola.com, Jakarta - Manajer Chelsea, Frank Lampard, memutuskan untuk buka suara setelah pemain baru timnya, Kai Havertz, mendapatkan serangan kritik. Lampard menegaskan keyakinannya bahwa Havertz bakal menjadi pemain besar Chelsea ketika sudah saatnya.

Performa Kai Havertz mulai diragukan setelah melihat dua pertandingan yang sudah dijalani Chelsea. Ia tampak kebingungan bermain bersama The Blues. Bahkan ada penilaian bahwa posisinya pun tidak jelas.

Advertisement

Debutnya ketika Chelsea menang 3-1 atas Brighton dinilai kurang memuaskan. Apalagi The Blues kemudian takluk 0-2 dari Liverpool pada pekan kedua Premier League.

Kritik berdatangan, Chelsea dinilai tidak benar-benar membutuhkan pemain seperti Havertz di era sepak bola modern. Namun, Lampard pun memberikan pembelaan.

Video

2 dari 3 halaman

Punya Rencana Sendiri

Pelatih Chelsea, Frank Lampard, mengamati permainan anak asuhnya saat melawan Southampton pada laga Premier League 2019 di Stadion Stamford Bridge, Kamis (26/12). Chelsea menyerah 0-2 dari Southampton. (AFP/Adrian Dennis)

Selama membela Bayer Leverkusen, Havertz terlihat paling menonjol bermain dalam peran penyerang no.10. Havertz biasanya bermain di belakang striker.

Namun, Chelsea jarang menggunakan formasi itu, dan hanya segelintir klub Premier League yang menggunakannya. Hal ini dipengaruhi sepak bola Premier League yang terlalu cepat. Pemain no.10 tidak terlalu berguna.

"Kai telah bermain di beberapa posisi berbeda sepanjang kariernya. Sebagai nomor 9, sebagai nomor 8, dan sebagai nomor 10," buka Lampard di laman resmi Chelsea.

"Dia lebih sering bermain di kanan untuk Leverkusen, dan saya punya visi sendiri untuknya nanti," tegas manajer Chelsea itu.

3 dari 3 halaman

Hanya Butuh Fit

Sejauh ini Lampard memainkan Havert dalam dua posisi berbeda. Pada laga pertama menghadapi Brighton sebagai penyerang kanan, lalu pada laga kedua menghadapi Liverpool sebagai false nine.

Lampard tahu keraguan terhadap kemampuan Havertz mulai memanas. Namun, menurutnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Havertz kesulitan hanya karena belum fit sepenuhnya.

"Kuncinya sekarang adalah membuat dia fit sepenuhnya. Kai, dengan situasi kami sekarang, jelas kami tidak ada dalam posisi yang bisa menunggu," ujar Lampard.

"Kami harus membuatnya fit dengan segera dan setelahnya akan sangat jelas mengapa dia ada di sini," tutupnya.

Sumber: Chelsea

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 23/9/2020)

Berita Terkait