Ingin Bersaing di Pasar Internasional, Apparel Asal Solo Buat Terobosan Baru

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 09 Apr 2021, 10:00 WIB
MOU kerja sama antara apparel asal Solo, DJ Sport dengan Rhino Indonesia, Kamis (8/4/2021). (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Bola.com, Solo - Penyedia apparel asal Solo, DJ Sport resmi menggandeng Rhino Indonesia dalam penggunaan bahan baku sablon polyflex untuk jersey yang diproduksi. Penandatanganan kerja sama dilakukan di Solo, Kamis (8/4/2021).

Bagi DJ Sport, langkah dengan menggandeng penyedia sablon yang berkelas, adalah demi meningkatkan mutu hasil produksi mereka. Diketahui DJ Sport sudah lama memproduksi jersey untuk tim-tim di Liga 1 maupun Liga 2.

Advertisement

Persela Lamongan, PSMS Medan, Persis Solo, dan terkini adalah Persita Tangerang pernah menggunakan jasa DJ Sport untuk penyedia seragam kebesaran bagi para pemainnya.

Pemiliki DJ Sport, Dimas Yustisia menuturkan, beberapa waktu lalu mendapat kabar jersey Persita sedikit mengalami problem, yakni saat melawan Persiraja Banda Aceh dalam laga pertama grup D Piala Menpora 2021.

"Rhino Flex ini adalah penyedia sablon ternama, sangat positif bagi DJ Sport atas kerja sama ini. Kontraknya satu tahun dengan opsi perpanjang," kata Dimas Yustisia dalam konferensi pers di Solo, Kamis (8/4/2021).

Satu bagian pada jersey yang dikenakan oleh pemain sayap Persita, Alta Ballah terkelupas. Fakta tersebut menjadi evaluasi bagi DJ Sport untuk tidak main-main lagi dalam perkembangan dunia apparel di Indonesia.

Di sisi lain, Rhino Indonesia merupakan produsen bahan baku sablon polyflex yang sudah dipercaya menjadi sponsor tim ternama di Liga 1 Indonesia seperti Persib Bandung, Arema FC, dan tim liga utama futsal Cosmo FC.

Video

2 dari 2 halaman

Bersaing di Pasar Internasional

Para pemain Persita Tangerang merayakan hasil imbang 1-1 melawan Bali United usai berakhirnya laga matchday ke-3 Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Menurut Dimas, jersey yang baik tidak hanya dari teknologi kain yang digunakan. Tetapi juga bahan baku sablon polyflex juga sangat penting dalam pembuatannya, dan memiliki nilai jual tinggi dan nyaman dipakai oleh para pemain.

"Kami sama-sama punya historis untuk mendukung industri jersey nasional, ada visi misi yang sama dan berkolaborasi ke depannya. Praktis saat menjadi apparel tim liga nanti, perlu pembenahan. Apalagi saat live di TV, tentunya ingin jersey DJ sport aman," lanjut dia.

Harga jersey yang diproduksi DJ Sport setelah menggandeng Rhino Indonesia tentunya mengacu pada kualitasnya. Ia menegaskan, DJ Sport memiliki cita-cita besar menjadikan apparel Indonesia yang bisa bersaing di Internasional.

"Soal harga akan disesuaikan dengan nilai kualitas jersey setelah menggandeng Rhino Flex. Itu jadi komitmen kami. Karena made in Indonesia sudah digunakan oleh klub Eropa. Cita-cita kami itu, brand Indonesia ikut besar di negara luar," tegasnya.

Sementara itu, CEO Rhino Indonesia, Herbit, mengapresiasi langkah DJ Sport dalam mengembangkan kualitasnya. Adapun kualitas sebuah jersey terdapat pada ketahanan di setiap bagian, termasuk sablon.

"Ada beberapa klub seperti Persib yang bekerja sama dengan kami. Begitu juga dengan apparel DJ Sport yang mengutamakan kualitas. Kami ingin jersey Indonesia bersaing di level mancanegara," jelasnya.

Berita Terkait