Liga Inggris: Qatar Ingin Beli Penuh, Penjualan MU Terancam Alot

Otoritas Investasi Qatar dikabarkan tertarik untuk membeli Manchester United secara keseluruhan.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiterbitkan 14 Februari 2023, 20:30 WIB
Para pengunjuk rasa berkumpul di luar stadion Old Trafford untuk berdemonstrasi menentang pemilik Manchester United menjelang pertandingan Liga Inggris melawan Liverpool di Old Trafford, pada Senin, 22 Agustus 2022. Protes besar-besaran oleh penggemar MU sebelum kick-off ditujukan kepada pemilik klub, keluarga Glazer. (Foto oleh ANTHONY DEVLIN / AFP)

Bola.com, Manchester - Otoritas Investasi Qatar dikabarkan tertarik untuk membeli Manchester United secara keseluruhan.

Menurut Mirror, Selasa (14/2/2023), Otoritas Investasi Qatar hanya tertarik untuk mengambil alih sepenuhnya juara Inggris 20 kali itu.

Advertisement

Tawaran yang diusulkan akan diajukan tepat waktu untuk memenuhi batas waktu 17 Februari, yang telah ditetapkan oleh bank dagang Grup Raine, yang menangani penjualan.

Laporan tersebut mengklaim bahwa tawaran pengambilalihan Manchester United didukung oleh Emir Qatar, Skeikh Tamim bin Hamad Al-Thani. 

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.

 


2 Anak Glazer Mau Pertahankan

Direktur MU, Avram Glazer (tengah) dan Joel Glazer (kanan) saat menyaksikan laga antara Manchester United vs Tottenham Hotspur di Old Trafford, 24 April 2010. AFP PHOTO / PAUL ELLIS

Namun, ada kabar lain yang bertentangan. Dua anggota keluarga Glazer, Avram dan Joel Glazer dikabarkan menyusun rencana agar MU tidak jatuh ke tangan pihak lain.

Di mata mereka, Manchester United adalah mesin penghasil uang yang sudah teruji. Alhasil mereka enggan berpisah dengan Setan Merah.

Mereka dikabarkan tidak peduli dengan desakan fans MU agar mereka mundur. Mereka mencoba untuk mempertahankan MU sebagai milik mereka.

 

 


Alot

Keluarga Glazers juga menghadapi kritik berskala besar karena utang klub dan gagal memenangkan trofi. Demonstrasi tak bisa dihindarkan meski Manchester United duduk di urutan kedua klasemen. (Foto: AFP/Oli Scarff)

Keluarga Glazer telah memiliki Setan Merah sejak 2005, tetapi mereka merilis pernyataan menjelang akhir tahun lalu, di mana mereka menyatakan sedang menjajaki alternatif strategis untuk klub.

Pernyataan selanjutnya mengatakan bahwa keluarga Glazer sedang melihat opsi yang berbeda, termasuk investasi baru atau penjualan penuh.

Jika situasi demikian, penjualan MU akan alot.

Selain itu, ada ketidakpastian mengenai bagaimana UEFA akan bereaksi terhadap tawaran tersebut, karena Paris Saint-Germain dimiliki oleh Qatar Sports Investment, yang merupakan anak perusahaan dari Qatar Investment Authority.

UEFA memiliki aturan tentang kepemilikan ganda, tetapi grup Red Bull, yang memiliki klub seperti RB Leipzig dan Red Bull Salzburg, telah menunjukkan bahwa masih mungkin untuk mematuhi peraturan tersebut.


Tanpa Trofi

Setelah membeli Manchester United pada tahun 2005 melalui kesepakatan £790 juta, Glazers mendapatkan reputasi yang tidak baik di kalangan penggemar.

Di bawah kepemilikan mereka, klub tidak memenangkan gelar Premier League dalam satu dekade dan bahkan menuai kritik dari Cristiano Ronaldo.

 

Sumber: Mirror, Daily Mail


Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait