Gagal Bawa Copenhagen Melaju Jauh di Conference League usai Dihentikan Chelsea, Begini Pengakuan Kevin Diks

Kata-kata Kevin Diks setelah FC Copenhagen gagal bertahan lebih lama di Conference League.

BolaCom | Vincentius AtmajaDiterbitkan 16 Maret 2025, 16:30 WIB
Pemain Chelsea dan bek Copenhagen, Kevin Diks, bertarung dalam leg kedua 16 besar UEFA Conference League di Stamford Bridge, Jumat (14/3/2025) dini hari WIB. (AP Photo/Alastair Grant)

Bola.com, Jakarta - Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, gagal membawa timnya, FC Copenhagen, melaju jauh di Conference League 2024/2025. Wakil Denmark itu menyerah 0-1 dari tuan rumah Chelsea, Jumat (14-3-2025) dini hari WIB pada fase 16 besar.

Satu-satunya gol kemenangan Chelsea dicetak oleh Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-55.

Advertisement

Chelsea pun menang agregat 3-1 dan lolos ke perempat final, sebaliknya, kekalahan itu membuat FC Copenhagen tersingkir dari Conference League musim ini.

Kevin Diks bermain full alias penuh selama 90 menit di pertandingan ini. Sayangnya, penampilan penuh Kevin Diks saat membela Copenhagen di Stamford Bridge tidak berbuah manis.


Ambisi Ingin ke Final

Bek Copenhagen dan Timnas Indonesia, Kevin Diks, berusaha merebut bola dari pemain Chelsea, Shumaira Mheuka, dalam leg pertama 16 Besar UEFA Conference League di Parken Stadium, Denmark, Jumat (7/3/2025) dini hari WIB. (Liselotte Sabroe/Ritzau Scanpix via AP)

Kevin Diks sempat kecewa lantaran gagal membawa klubnya bertahan lebih lama di Conference League.

Sepanjang musim ini, Kevin Diks bermain 19 kali untuk Copenhagen di Liga Denmark dan sembilan laga di Conference League. Dari jumlah itu ia total mengoleksi delapan gol dan empat assist.

"Saya agak emosional. Ketika saya melihat fans di akhir laga, saya pikir itu menyakitkan," ujar Diks di laman Bold.

"Saya sudah banyak merasakan momen di Eropa bersama Copenhagen, tetapi sekarang lebih menyakitkan karena kami tersingkir. Saya sangat berharap kami bisa melaju ke final," imbuh pemain Timnas Indonesia ini.


Tetap Semangat

Kevin Diks maju sebagai eksekutor penalti dan berhasil mengecoh kiper Betis, Adrian. Tembakannya ke sudut kanan gawang gagal dihalau eks Liverpool tersebut karena salah membaca arah bola. Skor 1-1 bertahan hingga usai. (AP Photo/Toni Rodriguez)

Meski begitu, Kevin Diks tak mau patah semangat atas kegagalan timnya melaju jauh di turnamen kasta ketiga antarklub Eropa ini. Setelah kalah dari Chelsea, Copenhagen menurutnya wajib fokus di kompetisi domestik.

"Kami memberikan segalanya melawan tim papan atas. Bangga dengan tim ini, bangga dengan para penggemar kami. Masih banyak yang harus diperjuangkan. Forza FC Copenhagen," tulis Kevin Diks di akun Instagramnya.

Copenhagen sedang bersaing sengit dengan Midtjylland untuk perebutan gelar juara Liga Denmark. Kevin Diks dkk. mengoleksi poin 41 dari 21 pertandingan dan berada di urutan kedua. Terpaut satu poin dari Midtjylland di urutan teratas.

Copenhagen akan melawat ke markas Viborg, Minggu (16-3-2025) malam hari nanti, sementara Midtjylland menjamu Randers FC.


Fokus ke Laga Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, saat melawan Jepang pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kendati Copenhagen kalah dari Chelsea di Conference League, keberadaan Kevin Diks sepanjang pertandingan bisa menghibur para pencinta sepak bola di Indonesia.

Kondisinya yang baik-baik saja membuat banyak penggemar Timnas Indonesia bersyukur karena dalam empat hari ke depan, Kevin Diks diproyeksikan memperkuat Tim Garuda di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia akan menghadapi Australia di Sydney, Kamis (20-3-2025), sementara Bahrain akan menjadi lawan berikutnya yang harus dihadapi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (25-3-2025).

 

Sumber: Bold 

Berita Terkait