Masuk Nominasi Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1, Arkhan Fikri Bisa Sandingkan Dua Gelar

Gelandang Arema FC, Arkhan Fikri masuk dalam nominasi pemain muda terbaik BRI Liga 1 2024/2025.

BolaCom | Iwan SetiawanDiterbitkan 22 Mei 2025, 19:45 WIB
Gelandang Arema, Arkhan Fikri berduel dengan gelandang Malut United, Manahati Lestusen. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Jakarta Gelandang Arema FC, Arkhan Fikri masuk dalam nominasi pemain muda terbaik BRI Liga 1 2024/2025. Dia akan bersaing dengan Althaf Indie (Persis Solo) dan Kadek Arel (Bali United) untuk mendapatkan gelar tersebut.

Bisa dibilang Arkhan layak masuk nominasi tersebut. Sebab, dia tampil konsisten di lini tengah tim berjuluk Singo Edan.

Advertisement

Pelatih Arema memberikan kesempatan bermain lebih banyak musim ini. Arkhan sudah tampil dalam 28 pertandingan. Dia menjawab kepercayaan itu dengan mencetak 2 gol dan 5 assist. Pemain 20 tahun ini mengaku senang masuk dalam nominasi pemain muda terbaik.

Namun itu tidak membuatnya berpuas diri. Arkhan tetap ingin bermain maksimal hingga laga terakhir musim ini, karena masih ada satu pertandingan yakni melawan Semen Padang pada 24 Mei di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

“Tentu senang jika masuk kandidat pemain terbaik. Tapi, saya harus tetap main maksimal setiap pertandingan,” jawabnya.


Peran Penting

Gelandang Bali United Brandon Wilson berduel dengan pemain Arema FC Arkham Fikri pada Piala Presiden 2024, Minggu (21/7/2024). (Bola.com/Alit Binawan)

Musim ini, Arkhan dapat peran penting di Arema. Terutama pada putaran kedua. Arkhan ditugaskan sebagai pengatur irama permainan. Sebab, Singo Edan tak lagi menurunkan playmaker asing, Wiliam Marcilio.

Yang menarik, Arkhan punya kesempatan mengawinkan dua gelar pemain muda terbaik. Saat pra musim, dia terpilih sebagai pemain muda terbaik Piala Presiden 2024.

“Ya, tentu senang sekali kalau dapat gelar itu lagi. Tapi, ini juga karena berkat bantuan tim. Saya tidak bisa bermain sendirian,” jelasnya.


Tak Ingat Prestasi Tiap Bulan

Pemain Arema, Arkhan Fikri, Achmad Maulana hingga Dalberto Luan merayakan kemenangan dari Malut United. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bisa dibilang Arkhan jadi kandidat terkuat peraih gelar pemain muda terbaik. Dia beberapa kali terpilih sebagai pemain muda terbaik edisi bulanan dan pemain terbaik edisi pekan. Seperti di bulan Februari dan April, Arkhan terpilih sebagai pemain muda terbaik Liga 1. Selain itu, dia juga jadi man of the match pekan 33 saat Arema menahan PSBS Biak.

Tapi, Arkhan ternyata tidak terlalu ingat dengan pretasi tersebut.

“Saya tidak pernah menghitungnya. Jadi lupa sudah berapa kali dapat young player of the month,” katanya.


Jangka Panjang

Gelar ini membuat Arema beruntung memiliki Arkhan. Apalagi dia diikat dengan kontrak jangka panjang.

Dia diberi kontrak 5 tahun sejak bergabung musim 2022 lalu. Artinya, dia masih membela Singo Edan sampai 2027.

“Saya masih punya kontrak dengan Arema. Jadi musim-musim kedepan masih tetap di sini,” jelasnya.

Dalam dua musim terakhir, prestasi Arema tidak terlalu bagus. Berkutat di papan bawah dan tengah. Menonjolnya performa Arkhan tentu menarik klub-klub besar untuk menggodanya hengkang. Namun, Singo Edan tidak khawatir dengan hal itu. Karena kontrak Arkhan yang masih cukup panjang.   

Berita Terkait