Umuh Muchtar Tinjau Kerusakan Stadion GBLA, Kerugian Mencapai Ratusan Juta Hingga Miliaran

Umuh Muchtar meninjau kondisi Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, yang mengalami kerusakan akibat segelintir Bobotoh.

BolaCom | Muhammad FaqihDiterbitkan 28 Mei 2025, 22:30 WIB
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar meninjau kondisi Lapangan Stadion Gelora Bandung Lautan, Bandung Setelah Laga Persib Bandung melawan Persis Solo. (Bola.com/Muhammad Faqih)

Bola.com, Bandung - Komisi PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar meninjau kondisi Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, yang mengalami kerusakan akibat segelintir Bobotoh.

Pengrusakan dilakukan oknum Bobotoh dengan mencabut rumput dan memotong jaring gawang pasca laga Persib Bandung melawan Persis Solo dipekan terakhir BRI Liga 1 2024/2025, Sabtu (24/5/2025).

Advertisement

Umuh menyayangkan tindakan tidak terpuji tersebut. Apalagi, stadion berkapasitas 38 ribu tempat duduk itu bakal digunakan untuk Turnamen Piala Presiden pada Juli mendatang.

"Sangat menyayangkan, ini lapangan mau dipakai untuk Piala Presiden juga, pengurus lapangan katanya bisa satu bulan beres dengan sistim tambal sulam udah beres. Mudah-mudahan cepat selesai," kata Umuh kepada wartawan, Rabu (28/5/2025).


Jangan Diulangi

Dia berharap oknum Bobotoh sadar dan tidak mengulangi tindakan yang sama ke depannya. Dia menekankan pentingnya menjaga fasilitas stadion yang menjadi rumah bagi Persib.

"Mudah-mudahan ke depan Bobotoh tidak melakukan hal yang seperti ini lagi. Kalian harus sadar, kalau dirusak semua yang rugi, tolonglah untuk ke depan harus saling jaga ini lapangan," ungkapnya.

Pria berusia 76 tahun ini mempertanyakan motif oknum suporter yang mencabut rumput stadion untuk dijadikan kenang-kenangan setelah Persib menjadi juara BRI Liga 1 musim ini.

"Kenang-kenangan katanya, juara back to back, tapi kan rumputnya mati, buat apa. Mereka menyesal telah melakukan hal tersebut, saya titipkan ke Bobotoh, karena saya yakin Bobotoh 95 persen sudah baik dan dewasa," terangnya.


Kerugian

Akibat kerusakan ini, Umuh menyebut kerugian ditaksir mencapai ratusan juta hingga miliaran rupiah. Sebab, ada sejumlah fasilitas lain di luar stadion yang mengalami kerusakan.

"Kalau taksiran Rp 400jutaan kurang lebih, kalau sekalian dengan yang lain bisa 1 miliar. Target secepatnya diperbaiki untuk Piala Presiden," ujarnya m

"Pak Glenn Sugita (CEO PT Persib Bandung Bermartabat) juga sangat malu dengan kejadian kemarin, karena ada orang FIFA, ada menteri juga yang datang, harusnya bisa berpikiran panjang kemarin," tambahnya. 

Namun, Umuh mengkritik pihak-pihak yang memanfaatkan kejadian ini untuk pencitraan, padahal sebelumnya tidak ada kontribusi apapun untuk klub.

 

"Ada orang yang tiba-tiba muncul, nonton saja tidak pernah, tidak kenal pemain, tidak kenal manajemen tapi bertingkah seperti orang berjasa. Bobotoh sekarang sudah bisa menilai," tegas Umuh.