Pandangan Jose Mourinho soal Masalah di MU: Sumbernya dari Pemilik, Bukan Pelatih

Mantan manajer Manchester United, Jose Mourinho, menyindir satu di antara pemilik Setan Merah Sir Jim Ratcliffe.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiterbitkan 23 Juli 2025, 21:00 WIB
Ekspresi pelatih AS Roma, Jose Mourinho, setelah pertandingan leg kedua semifinal Liga Europa 2022/2023 timnya berhasil menahan imbang Bayer Leverkusen dengan skor 0-0 (agregat 1-0) di BayArena, Jumat (19/05/2023) dini hari WIB. Dalam sepanjang karirnya, 31 Mei 2023 nanti merupakan final keenam The Special One di kompetisi Eropa. (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta Mantan manajer Manchester United, Jose Mourinho, menyindir satu di antara pemilik Setan Merah Sir Jim Ratcliffe.

Mourinho memimpin Setan Merah selama lebih dari dua tahun, tetapi pada akhirnya tidak mampu membawa klub tersebut menjadi juara Inggris lagi, meskipun ia direkrut dengan prestasi gemilang di berbagai klub.

Advertisement

Banyak hal telah berubah drastis sejak di Old Trafford, dengan Sir Jim Ratcliffe kini memimpin operasional sepak bola klub, yang memicu kontroversi di kalangan penggemar.

Saat MU baru saja melewati musim terburuk mereka di Liga Inggris, Mourinho berbicara kepada Canal 11 tentang bagaimana kurangnya pengetahuan sepak bola Ratcliffe menjadi masalah besar bagi klub.

Meskipun manajer Ruben Amorim berusaha sebaik mungkin, Ratcliffe akan menghambat mereka.


Komentar Mourinho

2. Jose Mourinho (Chelsea) - Pada musim 2014-2015 The Special One berhasil membawa Chelsea menjuarai Liga Inggris. Namun, karena permasalahan internal klub, Mourinho akhirnya dipecat pada 17 Desember 2015. (AFP/Glyn Kirk)

"Hari ini, saya pikir dengan pergantian kepemilikan klub, dengan pemilik yang tidak memiliki banyak pengalaman di sepak bola, melainkan di olahraga. Apa yang terjadi pada Ruben, dari manajer Manchester United terburuk dalam sejarah Liga Inggris menjadi memiliki kontinuitas dan kepercayaan diri untuk terus menjadi Ruben Amorim, merupakan tanda bahwa banyak hal perlu diubah," katanya.

"Dengan stabilitas itu, kita semua sepakat bahwa dia adalah manajer dengan potensi dan kepribadian yang hebat. Saya pikir dia memiliki potensi luar biasa untuk melakukan pekerjaan yang hebat."


Jejak Mourinho di MU

Mourinho finis di urutan keenam di musim pertamanya bersama klub Manchester tersebut, tetapi berhasil meraih Piala Carabao dan Liga Europa.

Dia mungkin adalah manajer MU tersukses dalam sejarah baru-baru ini meskipun mendapat sedikit rasa tidak hormat dari media. Hal ini kemudian memperkuat pendapatnya tentang hierarki klub yang jelas-jelas tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Berita Terkait