Bola.com, Jakarta - Manchester United dikabarkan sedang meninjau ulang rancangan megah untuk stadion baru mereka. Proyek senilai 2 miliar paun (sekitar Rp44,6 triliun) itu awalnya digadang-gadang bakal menjadi yang terbesar sekaligus terhebat di dunia.
Sir Jim Ratcliffe bersama tim INEOS, yang kini menjadi pemilik bersama klub, menargetkan stadion anyar berkapasitas 100 ribu kursi ini rampung pada musim 2030/31.
Jika terwujud, ukurannya akan melampaui Wembley dan menjadikannya stadion terbesar di Inggris serta satu di antara yang terbesar di sepak bola dunia.
Namun, besarnya skala proyek justru menimbulkan masalah. Desain awal hasil karya arsitek Sir Norman Foster menuai reaksi beragam dari suporter. Ada yang antusias dengan gagasan berbentuk kanopi raksasa, tetapi tak sedikit pula yang menyindirnya sebagai sirk
Desain Kanopi Dihapus dari Rancangan
Laporan Laurie Whitwell dari The Athletic menyebutkan persoalan lahan membuat klub mempertimbangkan opsi baru.
Kanopi raksasa rancangan Foster diputuskan untuk dihapus karena membutuhkan ruang ekstra, dengan tiang penopang yang melebar jauh dari struktur stadion.
MU telah membuka negosiasi dengan Freightliner, pemilik sebagian besar area di sisi barat Old Trafford yang masuk rencana pembangunan stadion baru.
Kawasan itu sebelumnya juga digadang bisa menampung 17 ribu unit rumah. Namun, perusahaan transportasi kereta barang tersebut disebut meminta harga sekitar 400 juta paun, jauh di atas proyeksi MU yang hanya 50 juta paun.
Padahal, kanopi itu sendiri diperkirakan menghabiskan biaya konstruksi 300 juta–400 juta paun.
Versi Terbaru Segera Hadir
Whitwell mencatat, elemen menyerupai payung tersebut lebih bersifat estetika ketimbang fungsional, dan sempat dipuji karena menampilkan tiga cabang yang melambangkan lambang klub.
Meski begitu, pihak klub menegaskan gambar rancangan yang dirilis Foster + Partners pada Maret lalu masih bersifat konseptual.
Versi terbaru disebut bakal menghadirkan bentuk stadion yang lebih tradisional.
Sementara ide awal Ratcliffe dan Foster adalah menjadikan stadion itu ikon wisata baru layaknya Menara Eiffel di London.
Inspirasi dari Stadion Dunia
Setelah gambar stadion anyar itu dipublikasikan, muncul perbandingan dengan Stadion Hassan II di Maroko yang juga sedang dibangun jelang Piala Dunia 2030. Kemiripan terlihat dari struktur tenda besar dan menara menjulang dalam desain kedua stadion.
Tak hanya itu, MU juga mencari inspirasi dari Amerika Serikat. Menurut The Telegraph, klub melakukan studi langsung ke SoFi Stadium di Los Angeles saat tur pramusim.
Stadion yang akan dipakai untuk Piala Dunia 2026 itu bisa menampung hingga 100 ribu penonton untuk acara khusus dan menelan biaya pembangunan 4,1 miliar paun, menjadikannya stadion termahal di dunia.
Jika MU menjadikan SoFi sebagai acuan, desain Old Trafford baru diperkirakan bakal lebih menyerupai mangkuk dengan atap ramping modern yang memberi kesan bersih.
Konsep ini dinilai lebih realistis mengingat keterbatasan lahan yang ditimbulkan desain kanopi sebelumnya.
Sumber: Give Me Sport