Kisah Perekrutan Niclas Fullkrug: Dilabeli Terburuk di Premier League, Menuju Nomor 9 di AC Milan

Perekrutan Niclas Fullkrug tetap menjadi kisah yang paling mencolok.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiterbitkan 25 Desember 2025, 10:00 WIB
Pemain West Ham United, Jarrod Bowen (kiri), merayakan kemenangan atas Everton bersama Niclas Fullkrug dalam laga Premier League Summer Series di Chicago, Kamis, 31 Juli 2025. (AP Photo/Nam Y. Huh)

Bola.com, Jakarta - Perekrutan Niclas Fullkrug tetap menjadi kisah yang paling mencolok. Striker Jerman itu didatangkan dari Borussia Dortmund pada musim panas 2024 dengan biaya £27 juta atas rekomendasi Direktur Teknik Tim Steidten, meski usianya sudah menginjak 31 tahun.

Keputusan memberikan kontrak empat tahun langsung menuai tanda tanya besar. Reputasi West Ham yang kerap gagal menemukan striker tajam kembali terbukti. Fullkrug hanya mampu mencetak tiga gol dari 28 pertandingan, sebelum akhirnya dilepas ke AC Milan dengan status pinjaman.

Advertisement

Kontribusi paling diingat justru datang di luar lapangan, lewat wawancara keras usai hasil imbang melawan Southampton, di mana ia menyebut rekan setimnya “buruk” dan mendapat teguran terbuka dari Graham Potter. Sementara itu, Steidten telah meninggalkan jabatannya pada Januari 2025, dengan transfer Fullkrug menjadi warisan terburuknya.

Meski terdengar ironis, kegagalan di West Ham tidak menghalangi Fullkrug pindah ke klub besar Eropa seperti Milan. Namun bagi The Hammers, dampaknya sangat merugikan. Tidak seperti klub elite Premier League yang bisa menutup kerugian dari transfer gagal, West Ham tidak punya fleksibilitas finansial serupa.


Join AC Milan

Niclas Fullkrug mulai bermain untuk Borussia Dortmund pada 2023. Namun, Fullkrug tak masuk dalam skema pelatih Dortmund Nuri Sahin pada musim ini. Pemain asal Jerman itu akhirnya dijual ke klub Premier League West Ham. West Ham mengeluarkan 27 juta euro untuk mendapatkan striker 31 tahun tersebut. (OZAN KOSE / AFP)

Kesepakatan peminjaman ke Milan pun tanpa klausul wajib beli dan hanya berdurasi enam bulan. Artinya, Fullkrug kemungkinan kembali ke London Timur tanpa nilai jual berarti, sementara West Ham terancam terpuruk hingga Championship.

Di tengah kebutuhan mendesak mencari pengganti pada bursa Januari, West Ham dikabarkan mengincar Jorgen Strand Larsen dari Wolves. Jika benar, itu hanya menguatkan pola lama klub: belanja pemain dari tim bermasalah tanpa perencanaan matang. Pelajaran kembali tidak dipetik, dan masa depan West Ham pun kian mengkhawatirkan.   

Niclas Füllkrug, dikabarkan telah menentukan nomor punggung yang akan dikenakannya bersama AC Milan. Sejumlah sumber di Italia menyebutkan bahwa penyerang milik West Ham United itu akan memakai nomor keramat 9 di San Siro.

 

West Ham berhasil mendatangkan pemain internasional Jerman Niclas Fullkrug dari Borussia Dortmund. Fullkrug membela Jerman di gelaran Euro 2024 kemarin. Kini ketajaman Fullkrug sangat dinanti di Premier League. (FOTO: instagram.com/niclas.fuellkrug24/)

Füllkrug telah menjalani tes medis di Milan pada Selasa dan dipastikan akan segera diumumkan sebagai rekrutan anyar Rossoneri begitu bursa transfer Januari resmi dibuka. Penyerang berusia 32 tahun tersebut didatangkan untuk memperkuat lini depan Milan pada paruh kedua musim ini.

AC Milan merekrut Füllkrug dengan status pinjaman dari West Ham United, disertai opsi pembelian permanen di akhir masa peminjaman. Menurut laporan berbagai media Italia, termasuk DAZN dan Sky Sport Italia, Füllkrug dipercaya mengenakan nomor 9, nomor yang identik dengan peran striker utama.

Kesepakatan antara Milan dan West Ham disebut sebagai pinjaman gratis, dengan klausul opsi beli senilai antara 11 hingga 13 juta euro. Kehadiran Füllkrug diharapkan dapat menambah daya gedor Milan yang tengah berupaya bersaing di papan atas Serie A dan kompetisi Eropa.

Nomor 9 sendiri memiliki sejarah panjang di AC Milan dan kerap menjadi sorotan besar. Dengan pengalaman serta postur fisiknya yang kuat, Füllkrug diharapkan mampu menjawab tantangan dan membuktikan diri sebagai solusi bagi lini serang Rossoneri di sisa musim ini.   

Sumber: Planet Football, Football Italia