Bola.com, Bandung - Atlet pencak silat asal Jawa Barat, Hanifan Yudani Kusumah langsung diarak setibanya di Bandung, Senin (3/9/2018). Hanifan diarak dari pintu tol pasteur - Pasirkaliki, hingga ke GOR Pajajaran, Bandung. Hanifan meraih medali emas setelah mampu mengalahkan pesilat asal Vietnam, Nguyen Thai Linh diajang Asian Games 2018.
Ratusan warga sekitar pun menyambut pahlawan asal Soreang, Jabar tersebut selama diarak menggunakan kendaraan bak terbuka dari kepolisian.
Baca Juga
Piala Asia U-23 2024: Gelandang Korea Selatan Tidak Takut Meski Timnas Indonesia U-23 Memiliki Shin Tae-yong
Marselino Ferdinan Jadi Motor Ofensif Timnas Indonesia U-23, Bisa On Fire Lagi kontra Korea Selatan?
Pernah Dilempari Telur dan Bantal oleh Fans Korsel Usai Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong Ingin Balas Dendam di Piala Asia U-23 2024?
Advertisement
Bagi Hanifan ini merupakan emas pertama baginya diajang Asian Games. Kucuran bonus pun melimpah kepada pesilat yang sempat menghebohkan aksinya memeluk Joko Widodo dan Prabowo Subianto usai berlaga.
"Bersyukur kepada Allah SWT dan selalu ada hidayah dibalik ini semua. Saya juga berterima kasih kepada Pengda IPSI Jabar atas apresiasinya terhadap saya dan atlet peraih medali emas asal Jabar semoga menjadi motivasi untuk lebih greget lagi dalam meraih prestasi," ucap Hanifan kepada awak media di Sekretariat IPSI Jabar, Jalan Pajajaran, Bandung, Senin (3/9/2018).
Disinggung soal bonus yang didapatnya, Hanifan mengaku sebanyak 2,5 persen akan dizakatkan. Selain itu, membawa kedua orang tua naik haji dan memberangkatkan ibadah umrah keluarga kecilnya.
"Sebagai muslim tentu bonus yang saya dapat 2,5 persen zakat dulu. Kemudian untuk haji kedua orang tua dan umrah keluarga kecil. Kalau PNS itu sudah dan rumah. Saya ucapkan terima kasih untuk Menpora Imam Nahrawi, Pak Presiden, juga Pak Prabowo Subianto," kata Hanifan. (Erwin Snaz)