Berikut ini tujuh maestro lapangan hijau yang memutuskan untuk gantung sepatu di tahun 2017. Mulai dari gelandang kreatif Italia, Andrea Pirlo, hingga legenda hidup Brasil, Kaka. (Kolase foto-foto dari AFP)
1. Francesco Totti - Dirinya merupakan ikon dari AS Roma karena kesetiaannya yang tidak pernah pindah ke klub lain. Sepanjang karier Totti mencatatkan 786 penampilan dan mengemas 307 gol bersama Serigala Ibukota. (AFP/Tiziana Fabi)
2. Xabi Alonso - Memulai karier di Real Sociedad dan mengakhiri perjalanannya bersama klub Jerman, Bayern Munchen. Xabi memenangi dua trofi Liga Champions, bersama Liverpool pada 2005 serta Real Madrid pada 2014. (AFP/Javier Soriano)
3. Philipp Lahm - Kapten Bayern Munchen ini pensiun setelah 501 kali membela Bavaria. Sebanyak 19 gelar bersama Munchen dan satu trofi Piala Dunia 2014 pernah diraih pemain dengan posisi bek sayap tersebut. (AFP/Christof Stache)
4. Dirk Kuyt - Penyerang asal Belanda ini lama menghabiskan kariernya bersama Liverpool. Kuyt berhasil menutup kariernya dengan sempurna setelah mengantar klub pertamanya, Feyenoord menjadi juara Liga Belanda. (AFP/Saeed Khan)
5. Andrea Pirlo - Maestro lini tengah Italia ini akhirnya pensiun di usia 38 tahun bersama New york City FC. Pemain berjuluk Il Metronome itu sempat memperkuat tiga klub besar Italia, Inter Milan, AC Milan dan Juventus. (AFP/Marco Bertorello)
6. Frank Lampard - Gelandang asal Inggris ini gantung sepatu setelah 21 tahun berkarya di lapangan hijau. Pemain didikan West Ham ini kariernya bersinar saat membela Chelsea dengan tiga gelar Premier League. (AFP/Patrick Stollarz)
7. Kaka - Gelandang yang dikenal religuis ini akhirnya memutuskan pensiun di usia 35 tahun. Kaka merupakan pemain terakhir yang berhasil meraih gelar Ballon d'Or sebelum era Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. (AFP/Olivier morin)
Rizki Juniansyah kembali meraih kepingan emas dari ajang SEA Games 2025 Thailand. Peraih medali emas Olimpiade 2024 Paris itu turut memecahkan dua rekor sekaligus.
Timnas voli putri Indonesia mengakhiri perjuangan di SEA Games 2025 dengan mempersembahkan medali perunggu. Megawati Hangestri Pertiwi dkk harus bersusah payah menaklukkan Filipina dengan skor 3-1 (28-26, 13-25, 30-28, 26-24).
Dua atlet cabang olahraga menembak Indonesia, Muhammad Iqbal Raia Prabowo/Arista Perdana Putri Darmoyo, sukses menyabet medali emas nomor pistol & rifle 10m air pistol beregu campuran di SEA Games 2025 Thailand pada Senin (15/12/2025).
Timnas voli putra Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di SEA Games 2025 dengan mengalahkan Myanmar, Senin (15/12/2025). Kemenangan atas Myanmar membuat Timnas voli putra Indonesia lolos ke babak semifinal.
Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes berjibaku bersama klubnya, Sassuolo meladeni tuan rumah AC Milan pada pekan ke-15 Serie A di San Siro, Minggu (14/12/2025) malam WIB. Kedua tim berduel sengit dengan skor akhir 2-2.
Pembinaan pemain muda menjadi fondasi penting dalam pembangunan sepak bola nasional. Namun, kondisi tersebut belum sepenuhnya terwujud di Indonesia. Hingga saat ini, PSSI masih bertumpu pada Piala Soeratin sebagai ajang utama kompetisi usia muda.
Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani memastikan meraih medali emas di ajang SEA Games 2025, Thailand. Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani tampil mantap untuk mengalahkan ganda putra senior asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik: 21-14, 21-17.
Cabor bulutangkis melalui Alwi Farhan sukses menambah pundi-pundi medali emas kontingen Indonesia dari ajang SEA Games 2025 Thailand. Bertanding di Thammasat University Rangsit Campus, Pathum Thani hari Minggu, Alwi Farhan mengalahkan rekan senegara Moh. Zaki Ubaidillah di final nomor tunggal putra dengan skor 21-13, 8-21, 12-21.
Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari, harus puas meraih medali perak pada nomor perorangan SEA Games 2025. Mereka kalah dari wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, dalam laga final yang berlangsung sengit di Gymnasium 4, Thammasat University, Pathum Thani, Minggu (14/12/2025).
Tim renang Indonesia kembali berhasil menambah perolehan pundi-pundi medalinya dari ajang Sea Games Thailand 2025. Satu perak dan dua perunggu berhasil diraih usai melakoni babak final hari keempat renang Sea Games Thailand yang berlangsung di Swimming Pool, Sports Authority of Thailand, Bangkok, Sabtu (13/12/2025).
Tim Indonesia mengukir sejaran setelah meraih medali emas SEA Games 2025 dari cabang olahraga tenis nomor beregu putri dan putra setelah masing-masing mengalahkan Thailand di National Tennis Development Center, Bangkok, Sabtu (13/12/2025). Di tim putri Aldila Sutjiadi dan Janice Tjen tampil sebagai penentu kemenangan pada partai paling krusial. Sedangkan di sektor putra, permainan solid sejak awal membuat Justin/Christopher menang dua set langsung memastikan kemenangan Indonesia dengan skor akhir 2-1.