Bola.com, Riyadh - Cristiano Ronaldo menuntaskan 90 menit di Al Nassr dengan kebahagiaan, momen yang tidak terjadi saat akhir periode keduanya di Manchester United.
Ronaldo menjalani debut di Liga Arab Saudi saat Al Nassr menang 1-0 atas Ettifaq. Ia tak mencetak gol atau menyumbang assist. Namun, kehadirannya menjadi pesta tersendiri bagi Al Nassr.
Baca Juga
Daftar Lengkap Teman Favorit Lionel Messi, Nyaris Selusin tapi Enggak Ada Cristiano Ronaldo dalam Kepala Sang Messiah : Bener Musuhan Nih ?
7 Rekor Gila Cristiano Ronaldo di Liga Champions: Haters Terdiam, Bukti Terpampang Nyata
Liga Inggris: Kritikus Kondang Piers Morgan Sebut Arsenal Butuh Cristiano Ronaldo
Advertisement
Tiga minggu terakhir Al-Nassr tidak seperti yang lain dalam sejarah mereka, dengan klub menjadi salah satu yang paling banyak dibicarakan di dunia.
“Biasanya setelah pertandingan ada tiga atau empat wartawan. Hari ini, saya tidak tahu kenapa,” canda Rudi Garcia saat perkenalan Cristiano Ronaldo.
Cerita Sama tapi Endingnya Beda
Suasana di Mrsool Park, Riyadh, saat Cristiano Ronaldo debut adalah pemandangan yang sangat lain dalam sejarah klub. Kehadiran penonon dua kali lipat dari pertandingan sebelumnya dan mayoritas hanya ada di sana untuk menonton satu pemain, CR7.
Situasi seperti ini mengingatkan publik Old Trafford saat Ronaldo pulang pada musim panas 2021.
Advertisement
Kembalinya Ronaldo ke Old Trafford membawa kemeriahan yang sama. Ribuan penggemar membeli jersey dengan namanya di belakangnya.
Ketika dia menjelaskan bahwa dia ingin meninggalkan MU demi bermain di Liga Champions, menurut ESPN, ruang ganti bereaksi dengan gembira, karena dia menjadi orang yang menyebalkan
Tidak ada air mata dari pendukung MU sampai akhirnya dia benar-benar meninggalkan Old Trafford dengan bumbu kontroversial.
Advertisement
Tanda Cinta dari Orang yang Tersakiti
Tapi, tampaknya cerita yang berbeda terjadi di Arab Saudi. Sekilas tentang beberapa aktivitas media sosial rekan barunya mengatakan itu semua, dengan foto-foto Ronaldo muncul di sebagian besar dari akun mereka.
Bahkan dari orang yang tersakiti sekalipun, ikon lama klub, Abdullah Madu. Sebelum Ronaldo datang, pemain Arab Saudi ini menjabat sebagai kapten.
Advertisement
Madu telah bersama klub selama lebih dari satu dekade dan telah mengangkat gelar Liga Pro Saudi dalam tiga kesempatan.
Namun, tampaknya tidak ada permusuhan antara Ronaldo dan pendahulunya. Kedua pemain berbaris bersama dalam kemenangan atas Ettifaq dan Madu adalah salah satu rekan satu tim yang mengomentari postingan Instagram Ronaldo setelah kemenangan tersebut.
“Pertandingan pertama, kemenangan pertama - kerja bagus teman-teman. Terima kasih kepada semua penggemar atas dukungan yang luar biasa,” tulis Ronaldo. Madu menjawab dengan emoji hati kuning dan biru, warna jersey Al-Nassr.
Tak Ada Perlakukan Khusus
Pelatih Al Nassr, Rudi Garcia, meengaskan tak akan menjadikan Ronaldo pemain yang mendapat perlakukan khusus.
“Sangat penting bagi para pemain untuk bermain normal dan tidak selalu berusaha memberikan bola kepada Cristiano. Saya mengatakan kepada mereka bahwa mereka perlu membuat pilihan yang tepat di lapangan," katanya.
Advertisement
"Jelas ketika Cristiano atau Talisca sendirian dan meminta bola, kami harus memberi mereka bola. Kedua pemain ini mampu membuat perbedaan."
Sumber: ESPN, Mirror
Advertisement