Bola.com, Jakarta - Arrigo Sacchi mendesak Milan dan Roma untuk menghubungi Carlo Ancelotti, namun menegaskan Real Madrid sebaiknya berpikir dua kali sebelum memecat pelatih asal Italia itu.
Ancelotti diperkirakan tidak akan melanjutkan kariernya di Real Madrid pada musim 2025/2026, dan laporan terbaru dari Sky Sports bahkan menyebut bahwa Los Merengues bisa memecat sang pelatih setelah final Copa del Rey bulan ini.
Baca Juga
Advertisement
Real Madrid asuhan Ancelotti tersingkir dari perempat final Liga Champions oleh Arsenal pekan ini dan saat ini berada di posisi kedua klasemen La Liga, tertinggal empat poin dari Barcelona.
“Apa yang membuat saya sedih, meski ini bagian dari sepak bola, adalah semua orang mengkritik Carletto hanya karena tersingkir dari Liga Champions dan menyalahkannya atas eliminasi itu,” kata Sacchi kepada Gazzetta.
“Apakah orang-orang ini tahu siapa Ancelotti sebenarnya? Apakah mereka tahu apa yang sudah dia menangkan? Saya menganggap dia sebagai maestro sejati dalam permainan ini, bukan hanya karena trofi yang diraih, tetapi juga karena kualitas kemanusiaannya. Real Madrid harus berpikir bukan sekali, tapi dua atau tiga kali sebelum melepas seseorang seperti Carletto.”
“Lihatlah skuadnya musim ini. Dia menghadapi banyak cedera, dan terpaksa memainkan banyak pertandingan tanpa bek alami,” lanjut Sacchi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tahu Betul Florentino Perez
Sacchi menilai, Real Madrid dan Ancelotti terlalu disoroti perihal performa Kylian Mbappe. Padahal menurutnya banyak aspek yang mesti diperhatikan.
“Mereka mendatangkan striker [Mbappé] yang seharusnya menjadi fenomena, tapi ternyata tidak bermain seperti itu. Saya sangat mengenal lingkungan Real Madrid, dan saya kenal baik Florentino Perez karena saya pernah bekerja sebagai direktur teknis Real Madrid."
"Dia adalah Presiden yang hebat, tapi terlalu fokus pada striker. Bayangkan saja, untuk meyakinkan dia mendatangkan Sergio Ramos, saya harus berjuang selama tiga bulan karena dia bahkan tidak memperhatikan bek.”
Advertisement
Balik ke Italia?
Raksasa Serie A, Milan dan Roma, akan mengganti pelatih mereka pada musim panas ini, dan Ancelotti dikaitkan dengan kedua klub tersebut.
“Saya tidak tahu apa yang ingin dilakukan Carletto. Sepertinya federasi Brasil sudah lama mengincarnya, dan tentu saja kesempatan melatih Seleção di Piala Dunia sangat menggoda,” ujar Sacchi.
“Bagaimanapun, jika saya berada di Milan atau Roma, saya pasti akan menghubungi Carletto, itu tidak ada ruginya. Saya tidak tahu apakah mimpi itu akan menjadi kenyataan. Untuk sekarang, mari kita terus bermimpi saja.”
Ancelotti adalah pelatih dengan kemenangan Liga Champions terbanyak, yakni lima kali, tiga bersama Real Madrid dan dua bersama Milan.
Pelatih asal Italia ini kembali ke Bernabéu pada 2021 untuk periode keduanya di klub dan sejak itu telah memenangkan dua gelar Liga Champions.
Sumber: Football Italia