Jelang Final Liga Europa Malam Ini, Pelatih Manchester United Curhat Relasinya dengan Keinginan Bruno Fernandes: Pecah atau Lanjut ?

Bola.com, Jakarta - Ada-ada saja kabar dari Manchester United jelang laga final Liga Europa dini hari nanti WIB. Kali ini, ada curhat dari sang pelatih, Ruben Amorim. Ia berbicara tentang kebahagiaan dengan posisi aman di MU, plus pendapat dari Bruno Fernandes.

Ruben Amorim menyatakan senang karena tidak cemas tentang masa depannya di Manchester United. Ia menyebut, posisinya aman apapun yang terjadi dengan hasil laga kontra Tottenham Hotspur, di Bilbao.

Saat ini, Manchester United berada di posisi ke-16 klasemen sementara Liga Inggris 2024/2025 setelah mengalami kekalahan dalam 18 pertandingan, dengan selisih gol minus 12. MU masih menyisakan satu pertandingan. 

Catatan buruk itu bisa selamat jika MU bisa meraih gelar Liga Europa. Pada sisi lain, Tottenham Hotspur menempati posisi ke-17 di liga dan situasi ini bisa menjadi akhir bagi pelatih Ange Postecoglou setelah dua musim menjabat. 

Berbeda dengan Amorim, yang akan tetap memegang tanggung jawab di United untuk musim depan, Spurs kemungkinan besar akan melakukan perubahan besar di dalam skuad mereka. Setan Merah merekrut Amorim pada bulan November lalu.

Selama masa kepemimpinannya, MU telah memenangkan enam dari 26 pertandingan liga. Meski bagus di Liga Europa, dia akan menghadapi tekanan yang signifikan pada awal musim depan. Uniknya, ada reaksi khusus dari kapten MU, Bruno Fernandes.

Ketika Amorim menerima informasi posisinya tidak sama dengan Postecoglou, Bruno Fernandes, yang duduk di sampingnya, memberikan sindiran. "Ia menginginkan pekerjaan saya," kata Amorim, seolah mengirim pesan ke Bruno.

"Ia akan menjadi pelatih yang sangat, sangat bagus, namun ia perlu memperbaiki pola pikirnya karena ia belum memahami cara berinteraksi dengan orang lain," sebut Bruno Fernandes.

Amorim mengungkapkan, Bruno Fernandes selalu terlibat dalam komunikasi intens dengannya. Hal itu bisa menjadi modal berharga demi tercapainya target di akhir musim, yakni satu trofi dari Liga Europa.

"Saya lebih memikirkan klub daripada diri saya sendiri, orang-orang mengerti, terutama dewan direksi mengerti, kami memiliki banyak masalah yang dalam konteks ini sangat sulit," tegasnya. Amorim menekankan, meraih kemenangan di Liga Europa tidak akan menyelesaikan masalah MU.

Beberapa media di Inggris menyebut, satu di antara langkah signifikan yang harus segera diambil MU adalah menambah kreasi. SOosk Matheus Cunha dan Liam Delap, menjadi incaran sepadan. Jika berhasil, bisa jadi kerja Amorim tak akan terlalu berat di awal musim depan.

MU berada di Bilbao dengan catatan kurang mengesankan. Selain posisi papan bawah di Liga Inggris, mereka juga mengalami tiga kekalahan beruntun. Lebih parah lagi, mereka hanya sekali imbang dan empat kali kalah dalam lima pertandingan terakhir di Premier League.

Sumber : BBC