Sukses


Pieter Huistra : Indonesia Harus Kembangkan Sepak Bola Modern

Bola.com, Jakarta Direktur Teknik Timnas Indonesia, Pieter Huistra, mengatakan Indonesia harus mengembangkan sepak bola modern. Menurutnya, hal inilah yang telah dilakukan oleh Thailand dan Vietnam, dua negara yang menumbangkan Indonesia di SEA Games 2015 Singapura.

Masih lekat dalam ingatan bagaimana Indonesia dicukur habis oleh Thailand di semifinal dan Vietnam di perebutan perunggu masing-masing dengan skor 0-5 pada ajang SEA Games 2015 Singapura. Timnas Indonesia harus puas pulang tanpa medali.

Huistra menilai tren negatif yang dialami Indonesia saat ini, baik di level junior dan senior, karena permainan timnas Indonesia yang ketinggalan zaman.

"Indonesia masih tertinggal dari negara Asia Tenggara lain," kata pria asal Belanda itu dalam acara Champions League Coaching Seminar, Rabu (1/7), di Senayan, Jakarta.

"Pemain negara lain, setelah menerima bola mereka bisa langsung berlari sambil menggiring atau melakukan umpan tanpa melihat bola. Sementara pemain Indonesia harus melihat bola. Begitu kesempatan menembak atau mengumpan ada, itu sudah terlambat," tegasnya.

Huistra menyebut bahwa permainan modern menganut prinsip "no watching the ball game" (permainan tanpa melihat bola). Inilah yang dinilai Huistra membuat strategi pelatih tidak berjalan baik.

Dalam upayanya membantu mengembangkan sepak bola di Tanah Air, Huistra memiliki cara agar Indonesia mampu bermain sepak bola modern.

"Saya mempunyai beberapa langkah, yakni pelatihan yang efektif, pertandingan yang kompetitif, pengetahuan taktik, pemanduan, dan pemahaman filosofi sepakbola," paparnya.

"Saya meyakini, jika usaha ini dilakukan secara maksimal, Indonesia bisa kembali berprestasi setidaknya dalam empat hingga lima tahun ke depan," tandasnya.

Baca Juga: 

 Pieter Huistra Berharap Kompetisi Kembali Berputar

Ini Saran Benny Dollo untuk Pieter Huistra

[[Wawancara] Pieter Huistra: Misi ke Final, Bukan Kalahkan Kamboja](2247108 "")

    Video Populer

    Foto Populer