Sukses


Wahyu Tri Nugroho, Tembok Bhayangkara SU Berhasrat Keliling Eropa

Bola.com, Surabaya - Musim lalu, penjaga gawang menjadi salah satu titik lemah Bhayangkara Surabaya United. Jendri Pitoy dan Thomas Ryan Bayu yang dipasang bergantian tidak kerap membuat kesalahan.

Akibatnya, gawang Bhayangkara SU rawan kebobolan. Sebetulnya Bhayangkara masih memiliki Hery Prasetyo, namun eks kiper Persibo Bojonegoro itu hanya dipasang sekali sepanjang musim.

Kelemahan inilah yang membuat manajemen Bhayangkara SU belanja kiper di pramusim lalu. Pilihan pun jatuh pada mantan kiper Persiba Bantul dan Timnas Senior, Wahyu Tri Nugroho. Dengan harapan, kehadiran pemain yang satu ini menjadi pelengkap puzzle Bhayangkara SU musim ini. 

Pilihan tersebut tampaknya sangat tepat, Wahyu Tri sejauh ini menunjukkan performa menawan di bawah mistar Bhayangkara SU. Tak hanya melakukan banyak penyelamatan, Wahyu Tri juga memberikan rasa aman bagi rekan-rekannya. Lantas apa yang membuat Wahyu Tri tampil apik sejauh ini? Berikut petikan wawancara Bola.com dengan Wahyu Tri.

Bagaimana Anda menanggapi pujian yang dialamatkan pada Anda?

Terima kasih, semoga pujian itu tak membuat saya tinggi hati. Tapi saya juga berharap ada kritik membangun, agar saya tahu apa kekurangan saya, dan bagaimana saya harus memperbaikinya. Sehingga penampilan saya terus meningkat.

Apa yang membuat Anda tampil stabil sejauh ini?

Saya berusaha tampil sebaik mungkin. Terus melakukan komunikasi dengan teman-teman di dalam maupun di luar lapangan. Karena sebelum pemain lawan berhadapan langsung dengan saya, mereka lebih dulu harus melewati rekan-rekan, terutama pemain belakang.

Saya juga terus mencari tutorial dan meningkatkan ilmu saya dengan mengamati rekaman latihan kiper-kiper ternama di luar negeri untuk saya pelajari dan praktekkan dalam latihan. Di samping itu, saya juga terus menjaga kebugaran dengan berlatih di pusat kebugaran, menjaga makanan dan disiplin waktu.

Ukuran postur Anda tidak tinggi tapi bisa melakukan banyak penyelamatan? Apa rahasianya?

Saya hanya melatih lompatan saya agar setinggi kiper-kiper lain yang berpostur lebih tinggi dari saya. Bahkan saya bisa melompat lebih tinggi dari kiper yang posturnya lebih dari saya. Ada cara-cara khusus untuk melatihnya. Teknisnya bisa dicari di internet.

2 dari 2 halaman

Menabung untuk Liburan

Bagaimana dengan keberadaan Thomas Ryan Bayu, apakah Anda menganggap sebagai ancaman?

Tidak, kami bersaing sehat. Saya dan Thomas adalah partner. Siapa pun yang dipasang harus saling dukung. Saya siap memberikan dukungan padanya bila pelatih memilihnya menjadi starter. Kami sudah berkomitmen seperti itu.

Bagaimana Anda melihat pemain muda Bhayangakara SU Saya rasa mereka sangat bagus. Bertalenta dan memiliki prospek bagus. Mereka masih muda, tapi tidak malas. Sehingga mereka bisa bermain di level yang seharusnya di atas mereka. 

Tinggal beberapa pertandingan lagi akan memasuki jeda putaran kedua, ada rencana liburan?

Ada, mungkin ke Bali. Tapi saya lihat lagi, kalau liburnya tidak lama, paling-paling hanya ke tempat wisata di sekitar Yogya. Sebab libur akhir putaran pertama biasanya hanya sebentar.

Wahyu Tri Nugroho, berfoto diri saat jalan-jalan ke Belanda. (Bola.com/Istimewa/Fahrizal Arnas)

Tidak berlibur ke luar negeri lagi?

Tidak, kumpulkan uang dulu karena setahun lalu saya sudah habiskan banyak uang untuk bepergian ke Eropa. Nanti bila uang sudah terkumpul baru keliling Eropa lagi. 

Adakah negara lain yang ingin Anda kunjungi lagi?

Pasti ada, karena saya hobi traveling. Kalau saya keluar negeri lagi, saya ingin pergi ke Italia atau Prancis.

Video Populer

Foto Populer