Sukses


Beberapa Pemain Lepas, Persebaya Anggap Dinamika Biasa

Bola.com, Surabaya - Baru-baru ini Persebaya Surabaya melepas dua pemain, Mardiono dan Rahmat Latief. Kepergian dua pemain ini merupakan kali ketiga mereka ditinggal hengkang personelnya. Sebelumnya, tim berjulukan Green Force ini lebih dulu melepas Rachmat Afandi setelah diketahui sang pemain cedera lutut.

Manajer Persebaya, Chairul Basalamah, menganggap hal ini sebagai fenomena biasa di setiap klub. Menurutnya tidak ada yang aneh dengan keluar-masuknya pemain dalam sebuah klub ketika bursa transfer dibuka.

Untuk kasus Persebaya, Basalamah atau yang biasa disapa Abud ini, menyebutkan ada beberapa hal yang menyebabkan pemainnya hengkang.

"Bisa mundur karena di Persebaya kurang mendapat kesempatan sehingga pemain yang bersangkutan memilih pergi ke klub lain dengan harapan bisa tampil reguler, atau dilepas karena cedera. Selama kepergiannya secara baik, saya rasa tidak perlu disoal," katanya.

Basalamah menyatakan, tidak ada yang ganjil dari proses hengkangnya semua pemain Persebaya. Bahkan untuk Rachmat Afandi, yang sebelumnya sempat memanas, kini sudah selesai. Baginya, semua yang terjadi di Persebaya melalui proses yang wajar.

Sebagai klub profesional, lebih lanjut Abud menjelaskan, Persebaya tentu tidak ingin dirugikan atau merugikan salah satu pihak, dalam hal ini pemain. Semua proses keluar-masuknya seorang pemain tentu melalui pembicaraan terlebih dahulu. Setelah mendapatkan kata sepakat, baru diambil keputusan yang bersifat win-win solution.

Dengan begitu, Abud meminta tidak ada pihak yang memanaskan suasana karena memang tidak ada masalah soal hengkangnya sejumlah pemain Persebaya selama putaran pertama ini. Menurutnya, kepergian pemainnya merupakan bagian dari dinamika sebuah klub sepak bola.

Persebaya sengaja merelakan kepergian beberapa pemain karena tidak ingin menghambat karier sang pemain. Sementara Persebaya juga berniat merekrut pemain baru yang secara kualitas mampu meningkatkan prestasi tim ini di putaran kedua Liga 2 2017.

Hal ini sangat wajar mengingat Persebaya membutuhkan suntikan amunisi baru yang lebih berkualitas agar tampil perkasa di putaran kedua. Maklum, target promosi ke Liga 1 musim depan tidak mudah. Mereka harus memastikan Persebaya tampil kompetitif hingga akhir musim.

 

Video Populer

Foto Populer