Sukses


Status Tim Legendaris Jadi Alasan Djanur Menerima Tawaran Melatih Persebaya

Bola.com, Surabaya - Djadjang Nurdjaman akhirnya memimpin latihan sebagai pelatih kepala Persebaya Surabaya. Dia mulai memimpin Rendi Irwan dkk. dalam latihan tim di Lapangan Persebaya, Rabu sore (5/9/2018).

Setelah satu pekan lebih diumumkan sebagai pelatih Persebaya, momen ini menjadi kali pertama buat Djadjang berjumpa dengan pemain.

Kepada awak media, pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengungkapkan alasannya menerima tawaran Persebaya.

"Jujur saya merasa bangga dan senang bisa bergabung dengan persebaya karena Persebaya salah satu klub legendaris Indonesis bersama Persib Bandung, PSMS Medan, Persija Jakarta dan PSM Makassar dari era perserikatan. Total saya sudah melatih tiga klub legendaris. Ini kebanggaan buat saya," ucapnya.

Sebelum melatih Persebaya, Djanur lebih dulu dikenal sebagai pelatih Persib. Bersama klub itu, dia mengabdikan diri sejak masih menjadi pemain dan menorehkan prestasi gemilang.

Pria asal Majalengka itu pernah membawa Persib menjuarai ISL 2014 dan Piala Presiden 2018. Pada musim lalu, dia hijrah dengan melatih PSMS Medan yang dibawanya promosi dari Liga 2 ke Liga 1.

"Persebaya memiliki sejarah panjang dan sangat melegenda. Kehadiran coach Bejo Sugiantoro (asisten pelatih Persebaya) juga membuat saya tertarik. Beliau tahu dan juga salah satu legenda Persebaya," ujarnya.

"Saya juga ikut memperhatikan dan mengikuti kiprah Persebaya sejak Liga 2 musim lalu. Saya juga suka gaya bermainnya. Kalau dilihat, Persebaya memiliki banyak trofi di lemarinya, menunjukkan sebagai kekuatan di era Perserikatan dulu," imbuhnya.

Saat masih menjadi pemain, Djanur banyak menghabiskan waktunya di kompetisi Perserikatan. Pelatih berusia 53 tahun itu, semasa jadi pemain, tiga kali membawa Persib menjuarai Perserikatan, yaitu pada 1986, 1989-1990, dan 1993-1994.

Selama ini Djanur lebih banyak berjumpa dengan Persebaya sebagai lawan, baik menjadi pemain maupun pelatih. Satu di antara pertemuan pentingnya adalah saat masih menjadi pelatih PSMS Medan.

Saat itu Persebaya dan PSMS berjumpa di partai puncak Liga 2 2017 (28/11/2018). Laga tersebut berhasil dimenangi Persebaya dan kedua tim dipastikan lolos ke Liga 1 musim ini.

Video Populer

Foto Populer